Pontianak (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) Karyanto Suprih memastikan stok dan harga jual berbagai kebutuhan pokok atau sembako di wilayah Kota Pontianak, Kalbar cukup dan harga yang cenderung stabil.
Sebelumnya tim Kemendag yang diwakili oleh Sekjen Kemendag, Karyanto Suprih, bersama Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Muhammad Ridwan, perwakilan Bulog Divre Kalbar dan Satgas Pangan melakukan pemantauan secara langsung pasokan dan perkembangan harga berbagai kebutuhanan pokok di beberapa tempat atau pasar tradisional di Kota Pontianak.
"Stok barang dan harga jual kebutuhan sembako di Pontianak mencukupi dan harganya pun cenderung stabil menjelang perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah di tahun 2019 ini," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendag, Karyanto Suprih di Pontianak, Kalbar, Selasa.
Dari hasil pantauan beberapa ritel modern dan pasar tradisional di Kota Pontianak, Karyanto mengatakan pihaknya malah menemukan ada beberapa bahan kebutuhan seperti bawang putih, telur, dan daging ayam yang harganya justru turun.
Pemerintah, lanjutnya, memberi apresiasi khususnya kepada pelaku usaha yang tidak memanfaatkan situasi saat ini dalam mencari keuntungan pribadi. Biasanya menjelang perayaan Lebaran terjadi kenaikan harga sebesar 10 hingga 20 persen.
"Itu artinya memang ada kenaikan harga sembako, namun masih dapat kami kendalikan, seperti ayam potong yang tadinya Rp33.000 per kilogram, kini harganya turun menjadi Rp30.000 per kilogram. Begitu juga harga bawang putih dan telur juga mengalami penurunan. Ini hasil dari sinergitas antara pemerintah pusat dengan Pemda Kalbar, Satgas Pangan dan pada pelaku usaha di Kalbar ini," katanya.
Sementara itu, tim Kemendag melakukan pemantauan pasokan dan harga barang kebutuhan pokok di dua pasar tradisional, yaitu Pasar Teratai Jeruju dan Pasar Kemuning. Selain memantau dua pasar tersebut, Tim Kemendag juga melakukan pemantauan pasokan dan harga di ritel modern Transmart Kubu Raya Kota Pontianak.
"Hasil pemantauan di dua pasar tradisional dan ritel modern Transmart, secara umum pasokan dan harga berbagai kebutuhan pokok stabil mulai dari beras, gula pasir, minyak goreng, daging sapi atau kerbau, daging ayam, cabe merah, bawang merah dan bawang putih. Adanya kekhawatiran terhadap harga bawang putih di beberapa daerah, ternyata di Pontianak harganya tetap stabil dikarenakan stok bawang putih impor cukup tersedia," katanya.
Ia mengimbau kepada masyarakat Kalbar khususnya di Kota Pontianak untuk tidak perlu khawatir karena stok serta harga berbagai kebutuhan pokok akan stabil hingga Lebaran dan diharapkan masyarakat juga tidak perlu berlebihan dalam berbelanja.
“Berbelanjalah sesuai kebutuhan, bukan keinginan, karena biasanya yang menyebabkan harga melonjak dipicu oleh pembelian berbagai kebutuhan pokok secara berlebihan," katanya.
Kemendag pastikan semua kebutuhan pokok di Pontianak cukup dan harganya stabil
Selasa, 28 Mei 2019 11:34 WIB