Pontianak (ANTARA) - General Manager PLN UIW Kalimantan Barat Agung Murdifi mengatakan hingga September 2019, PLN UP3 Pontianak memiliki 29 pelanggan premium.
"Pelanggan premium yang ada terdiri dari 22 pelanggan tegangan menengah dan 7 pelanggan tegangan rendah. Sementara ada 23 pelanggan yang sudah menandatangani kerja sama dan sisa mengantri untuk segera menikmati layanan listrik premium," kata dia.
Agung menyebutkan dengan menjadi pelanggan premium, pelanggan akan mendapatkan keandalan suplai listrik, supervisi dan rekomendasi, pelayanan oleh Account Executive dan akan mendapatkan kompensasi tagihan apabila terjadi gangguan di luar SLA (Service Level Agreement) yang telah disepakati.
Agung juga mengatakan bahwa layanan premium mendukung proses bisnis yang dijalankan oleh pelanggan.
“Layanan premium merupakan moda layanan yang kami berikan dalam mendukung pelanggan yang membutuhkan layanan lebih dari pelanggan reguler lainnya. Layanan premium akan mendukung proses bisnis pelanggan. Sehingga para pelaku bisnis dapat lebih fokus menjalankan bisnisnya tanpa terganggu dengan masalah kelistrikan. Ingin bisnis nya oke, premium solusi nya," kata dia.
Sebelumnya pada Kamis (19/9) ada 10 pelanggan besar industri dan bisnis di Kota Pontianak dan sekitarnya hadir dalam acara gathering layanan premium yang diadakan PLN UP3 Pontianak di Hotel Mercure.
Menurut Vivi, perwakilan Bank UOB Pontianak yang hadir dalam acara, layanan premium tentunya menjadi harapan para pelanggan terkait kebutuhan pasokan listrik yang andal.
"Ini sejalan dengan upaya kami untuk mengoptimalkan pelayanan sehingga para nasabah akan dapat menikmati layanan yang lebih baik tanpa khawatir listriknya padam," ujar Vivi.
