Sintang (ANTARA) - Beredar kabar di sosial media, seorang pasien terkonfirmasi COVID-19, anak dari PDP meninggal dunia asal Kelurahan Menyumbung Tengah, Kecamatan Sintang, kabur dari ruang isolasi RSUD Ade M Djoen Sintang, Kamis.
Kabarnya, pasien tersebut kabur pukul 04.30 WIB dengan berjalan kaki dari RSUD Ade M Djoen, menuju rumahnya di Menyumbung.
Dari video yang beredar, pasien COVID-19 tersebut meninggalkan Rumah Sakit Rujukan Ade M Djoen Sintang dengan membawa koper.
Pasien mengenakan kaos dan celana panjang. Kabar ini dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh.
"Sedang dilakukan proses pengembalian secara persuasif terhadap pasien," kata Sinto melalui pesan WhatsApp.
Hingga saat ini, petugas sedang berusaha menjemput yang bersangkutan, agar mau dirawat kembali di Rumah Sakit Rujukan Ade M Djoen Sintang.
"Bu Camat dan para tim medis sedang melakukan pendekatan persuasif dengan pasien agar mau dirawat lagi di ruang isolasi RSUD Ade M Djoen Sintang," kata Sinto.
Baca juga: Pasien positif corona kabur dari RS ditemukan di kebun
Baca juga: Warga Kalbar positif COVID-19 kabur dari Magetan pulang ke Mempawah
Baca juga: Jubir pemerintah bantah pasien COVID-19 kabur dari RS
Kabur dari RSUD Sintang, pasien positif COVID-19 pilih bertahan di rumah
Kamis, 30 April 2020 12:35 WIB