Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji melepas keberangkatan kloter pertama dan kedua calon jamaah haji (CJH) asal Kalbar dengan jumlah keseluruhan sebanyak 1.139 orang.
"Untuk calon jamaah haji Kalbar yang berangkat ada 1.146 orang, terdiri atas 1.139 calon jamaah haji, 6 orang petugas haji daerah dan 1 orang petugas KBIHU. Sedangkan untuk hari ini diberangkatkan ke Batam, 444 orang, pada 16 Juni 442 orang dan 17 Juni 260 orang," katanya di Pontianak, Rabu.
Baca juga: Wagub Kalbar ingatkan calon jamaah haji jaga kesehatan
Baca juga: Kemenag Kota Pontianak pastikan kuota haji 2022 terisi penuh
Ia memastikan semua CJH yang berangkat telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dengan baik dan untuk CJH yang diterbangkan Rabu ini hasil tes usap PCR semuanya negatif.
Pada kesempatan itu, ia mengingatkan kepada seluruh para CJH yang akan berangkat ke Tanah Suci untuk selalu menjaga kesehatan karena berdasarkan informasi yang didapatkan suhu udara di sana sangat panas.
"Setahu saya, hari ini suhu di Mekkah mencapai 46 derajat Celcius. Jadi, kepada calon jemaah haji kita harus mempersiapkan diri dengan baik dan mudah-mudahan cuaca di Kota Madinah tidak terlalu panas," katanya.
Seluruh CJH asal Kalbar diminta untuk fokus melakukan ibadah saja dan tidak berbelanja setibanya di Kota Mekkah dan Kota Madinah.
"Karena cuaca yang panas, saya harap para jamaah fokus beribadah saja, jangan sampai di Kota Madinah sudah berbelanja. Kasihan bapak dan ibu, jadi tidak fokus ibadah," katanya.
Gubernur menyarankan agar CJH haji asal Kalbar bisa memesan oleh-oleh di Indonesia saja. Sebab semua produk oleh-oleh di sana sudah ada di Indonesia dan produknya pun sama persis.
Seluruh calhaj diingatkan untuk mematuhi semua perintah dari pihak panitia penyelenggara dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar tidak terkena COVID-19 selama melaksanakan ibadah haji.
Baca juga: 34 calon haji Kayong Utara ikuti bimbingan manasik haji
Baca juga: Kemenag Bengkayang: 29 calon jamaah haji siap berangkat
"Saya minta untuk mengikuti aturan dan jika disuruh pakai masker, harus dipakai. Bapak-ibu jangan mengatakan tawakal, semua orang memang harus tawakal, akan tetapi usaha sehat harus didahulukan karena COVID-19 itu ada dan berbahaya, jadi, harus pakai masker agar sehat saat menjalankan ibadah haji," kata Sutarmidji.
Sementara itu keberangkatan CJH Kalbar ke embarkasi Batam menggunakan pesawat terbang Lion Air Boeing 737-800NG dengan kapasitas 180 orang dan penerbangan dari embarkasi Batam ke Jeddah menggunakan pesawat Saudi Arabia Airline yang dimulai dari tanggal 16-18 Juni 2022.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 1.139 calon haji Kalbar dilepas Gubernur Sutarmidji