Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, mengajak masyarakat untuk meneladani semangat berkurban Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS dalam momentum Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
"Idul Adha mengingatkan kita pada pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail yang menjadi simbol keikhlasan dan ketaatan mutlak kepada Allah SWT. Ini adalah teladan yang harus kita tiru dalam kehidupan sehari-hari," kata Ria Norsan di Kota Pontianak, Jumat.
Ia menekankan bahwa semangat berkurban tidak hanya terbatas pada penyembelihan hewan kurban, namun juga mencerminkan kesiapan umat untuk berkorban dalam bentuk lain demi kemaslahatan bersama.
"Berkurban itu tidak selalu dalam bentuk materi. Pengorbanan waktu, tenaga, dan pikiran juga merupakan wujud nyata dari semangat berkurban. Terutama bagi pembangunan dan kesejahteraan Kalimantan Barat yang kita cintai," tuturnya.
Norsan juga mengajak umat Muslim di Kalbar untuk terus memperkuat kepedulian sosial dan mempererat tali silaturahmi dengan sesama, terutama dalam membantu masyarakat yang kurang mampu.
"Idul Adha adalah momentum untuk berbagi. Mari kita tanamkan semangat kebersamaan dan gotong royong, agar keberkahan kurban bisa dirasakan oleh lebih banyak orang," katanya.
Gubernur turut menyampaikan ucapan selamat Idul Adha kepada seluruh umat Muslim di Kalimantan Barat dan mendoakan jamaah haji asal Kalbar yang sedang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Pada tahun ini, Norsan bersama keluarga melaksanakan shalat Idul Adha di Masjid Dzakirin Jalan Pangeran Nata Kusuma yang diikuti tokoh masyarakat, pejabat daerah, serta warga dari berbagai penjuru Pontianak.