Jakarta (ANTARA Kalbar) - Sektor pariwisata dinilai sama sekali tidak terpengaruh oleh isu terjadinya kegelapan total alias "blackout" di bumi pada 23 sampai 25 Desember 2012.
"Tidak ada itu pengaruhnya, pesanan tetap jalan bahkan khusus untuk libur Natal dan Tahun Baru sudah banyak yang memesan paket khususnya ke Yogyakarta," kata Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Chapter Yogyakarta, Edwin Ismedi Himna, ketika dihubungi dari Jakarta, Minggu.
Edwin Ismedi mengatakan, sejumlah pesanan untuk paket "gathering" bahkan telah dikonfirmasikan berjalan pada tiga hari menjelang Natal tahun ini.
Edwin memperkirakan tidak ada koreksi alias penurunan jumlah wisatawan akibat adanya isu Kiamat 2012 pada tiga hari menjelang Natal tersebut.
"Dibandingkan tahun lalu tidak ada penurunan, stabil tinggi, pesanan domestik meningkat di samping juga 'booked' oleh wisatawan dari Malaysia dan Singapura," katanya.
(H016)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Tidak ada itu pengaruhnya, pesanan tetap jalan bahkan khusus untuk libur Natal dan Tahun Baru sudah banyak yang memesan paket khususnya ke Yogyakarta," kata Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Chapter Yogyakarta, Edwin Ismedi Himna, ketika dihubungi dari Jakarta, Minggu.
Edwin Ismedi mengatakan, sejumlah pesanan untuk paket "gathering" bahkan telah dikonfirmasikan berjalan pada tiga hari menjelang Natal tahun ini.
Edwin memperkirakan tidak ada koreksi alias penurunan jumlah wisatawan akibat adanya isu Kiamat 2012 pada tiga hari menjelang Natal tersebut.
"Dibandingkan tahun lalu tidak ada penurunan, stabil tinggi, pesanan domestik meningkat di samping juga 'booked' oleh wisatawan dari Malaysia dan Singapura," katanya.
(H016)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012