Beijing (Antara Kalbar) - Sekitar satu juta orang memadati Festival Musim Semi yang digelar di beberapa klenteng dan kuil, hingga hari ketiga perayaan Tahun Baru China 2565.

Situs otoritas pariwisata Pemerintah Kota Beijing, Senin menyatakan, selama tiga hari pertama perayaan Tahun Baru China tercatat sekitar satu juta orang memadati 21 obyek wisata dan beberapa klenteng/kuil yang menyelenggarakan Festival Musim Semi atau "miaohui" di Beijing.

Jumlah itu meningkat sekitar 50 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Sebagian besar pengunjung memadati festival musim semi yang digelar di Taman Ditan atau dikenal pula dengan Kuil Bumi dan Taman Longtan, yang pada Minggu (2/2) jumlah pengunjung mencapai 300 ribu orang.

Pantauan Antara pengunjung tidak saja berasal dari Beijing, tetapi juga kota lain di China, bahkan sebagian adalah warga asing seperti Eropa dan Amerika.

Antusiasme warga Beijing dan sekitarnya untuk menyaksikan festival musim semi di Ditan Park, misalnya, tampak dari padatnya penumpang bus dan kereta bawah tanah (subway) yang menuju ke taman yang merupakan salah satu situs bersejarah yang dilindungi.

Dari stasiun subway mereka berjalan sekitar 300 meter ke Taman Ditan. Arus manusia yang begitu padat di dua sisi jalan menuju taman yang memiliki 36 jenis pohon dan 174 diantaranya berusia lebih dari 200 tahun itu, membuat Pemkot Beijing mengerahkan beberapa aparat kepolisian.

Petugas dan panitia Festival Musim Semi atau disebut "Miaohui" di Kuil Bumi (Ditan Park) mengatakan, "diperkirakan hingga hari terakhir pada Kamis (6/2) jumlah pengunjung di sini bisa mencapai satu juta,".

Festival musim semi yang digelar di beberapa kuil atau klenteng di Beijing menampilkan berbagai atraksi seni tradisional China, terutama pada masa Dinasti Qing, aneka kerajinan tangan, beragam kuliner serta permainan ketangkasan.

(Chandra HN)

Pewarta: Rini Utami

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014