Jakarta (Antara Kalbar) - Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono mengatakan pemerintah tengah melakukan langkah antisipasi terhadap adanya kebakaran hutan dan lahan.

"Kementerian Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat telah berkoordinasi dengan seluruh lembaga/kementerian terkait untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan," kata Agung Laksono di kantornya, Senin.

Dia menjelaskan bahwa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengingatkan tentang bahaya El Nino yang dikhawatirkan memperberat musim kemarau tahun ini dengan puncak di bulan Agustus atau September mendatang.

Agung juga mengatakan, kesiapan untuk pemadaman seperti pesawat heli sikorski, kamov, pesawat hercules, cassa untuk cloudy seeding dan peralatan mobil di darat beserta tim pasukan lapangan telah siap di bawah komando posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Pekanbaru.

Selain kesiagaan pemadaman tersebut, kata Agung, yang terpenting adalah tindakan penegakan hukum terhadap pelaku dan pengusaha pembakar yang daftarnya sudah ada di tangan Gubernur Riau dan pejabat TNI/Polri setempat.

"Penegakkan hukum sangat penting untuk menimbulkan efek jera," katanya.

Sementara itu instansi terkait telah bekerja melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang pada umumnya sengaja dibakar untuk tujuan pembukaan lahan.

Agung menambahkan, kementerian/lembaga yang ikut serta dalam upaya antisipasi kebakaran hutan dan lahan antara lain BNPB, Kementerian Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kesehatan, TNI/Polri, Pemda dan lain sebagainya.

Pewarta: Wuryanti Puspitasari

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014