Pontianak (Antara Kalbar) - PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat bekerja sama dengan PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) untuk mendukung penyaluran kredit pemilikan rumah terutama di daerah bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
Direktur Utama Bank Kalbar Sudirman HMY saat dihubungi di Pontianak, Minggu, menuturkan kerja sama tersebut dapat mendorong peningkatan sumber dana bagi Kalbar Kalbar dalam menjalankan fungsinya.
"Fungsi Bank Kalbar sebagai lembaga keuangan dalam penyaluran kredit/pembiayaan, khususnya kredit/pembiayaan pemilikan rumah yang memenuhi kriteria SMF," kata Sudirman HMY.
Ia berharap, kerja sama yang tercipta antara SMF dan Bank Kalbar ini merupakan langkah SMF dalam mendorong pertumbuhan pembiayaan KPR di Indonesia. "Terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi pengembangan wilayah yang diperuntukkan bagi perumahan masyarakat," katanya.
Selain itu, kerja sama tersebut dapat terus berlanjut, guna tercapainya tujuan mulia bersama yakni menyediakan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Kerja sama tersebut tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Direktur Utama PT SMF Raharjo Adisusanto bersama Direktur PT SMF Sutomo, dan Direktur Utama Bank Kalbar Sudirman HMY dengan Direktur Pemasaran Bank Kalbar Sirwan Fahrudin.
Penandatanganan dilakukan di Jakarta pada Kamis (4/9) di kantor SMF, Panglima Polim, Jakarta Selatan.
Menurut Raharjo Adisusanto, kerja sama merupakan salah satu upaya SMF untuk mendukung penyaluran pinjaman KPR di Indonesia terutama di daerah. Caranya dengan memfasilitasi pembiayaan jangka menengah/panjang dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kesinambungan pembiayaan perumahan sehingga terjangkau oleh masyarakat.
"Diharapkan kerja sama ini dapat membuka kesempatan bagi Bank Pembangunan Daerah lainnya untuk bersinergi bersama SMF," kata Raharjo.
Ia menambahkan, keinginan Bank Pembangunan Daerah untuk memberikan pembiayaan perumahan dengan dana jangka panjang yang prioritasnya kepada masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah sudah terlihat. Sejumlah Bank Pembangunan Daerah melakukan kerja sama Refinancing KPR dengan SMF, seperti Bank DKI, Bank NTB, Bank Nagari, Bank Kalsel dan BPD Bali. "Ada beberapa lainnya yang saat ini dalam proses penjajakan untuk kerja sama," kata dia.
Kerja sama dengan Bank Kalbar sejalan dengan misi SMF dalam mengembangkan pembiayaan sekunder perumahan untuk meningkatkan keterjangkauan kepemilikan rumah yang layak bagi masyarakat, sekaligus merefleksikan dukungan SMF terhadap BPD agar semakin aktif dalam penyaluran pembiayaan KPR di daerahnya masing-masing.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Direktur Utama Bank Kalbar Sudirman HMY saat dihubungi di Pontianak, Minggu, menuturkan kerja sama tersebut dapat mendorong peningkatan sumber dana bagi Kalbar Kalbar dalam menjalankan fungsinya.
"Fungsi Bank Kalbar sebagai lembaga keuangan dalam penyaluran kredit/pembiayaan, khususnya kredit/pembiayaan pemilikan rumah yang memenuhi kriteria SMF," kata Sudirman HMY.
Ia berharap, kerja sama yang tercipta antara SMF dan Bank Kalbar ini merupakan langkah SMF dalam mendorong pertumbuhan pembiayaan KPR di Indonesia. "Terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi pengembangan wilayah yang diperuntukkan bagi perumahan masyarakat," katanya.
Selain itu, kerja sama tersebut dapat terus berlanjut, guna tercapainya tujuan mulia bersama yakni menyediakan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Kerja sama tersebut tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Direktur Utama PT SMF Raharjo Adisusanto bersama Direktur PT SMF Sutomo, dan Direktur Utama Bank Kalbar Sudirman HMY dengan Direktur Pemasaran Bank Kalbar Sirwan Fahrudin.
Penandatanganan dilakukan di Jakarta pada Kamis (4/9) di kantor SMF, Panglima Polim, Jakarta Selatan.
Menurut Raharjo Adisusanto, kerja sama merupakan salah satu upaya SMF untuk mendukung penyaluran pinjaman KPR di Indonesia terutama di daerah. Caranya dengan memfasilitasi pembiayaan jangka menengah/panjang dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kesinambungan pembiayaan perumahan sehingga terjangkau oleh masyarakat.
"Diharapkan kerja sama ini dapat membuka kesempatan bagi Bank Pembangunan Daerah lainnya untuk bersinergi bersama SMF," kata Raharjo.
Ia menambahkan, keinginan Bank Pembangunan Daerah untuk memberikan pembiayaan perumahan dengan dana jangka panjang yang prioritasnya kepada masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah sudah terlihat. Sejumlah Bank Pembangunan Daerah melakukan kerja sama Refinancing KPR dengan SMF, seperti Bank DKI, Bank NTB, Bank Nagari, Bank Kalsel dan BPD Bali. "Ada beberapa lainnya yang saat ini dalam proses penjajakan untuk kerja sama," kata dia.
Kerja sama dengan Bank Kalbar sejalan dengan misi SMF dalam mengembangkan pembiayaan sekunder perumahan untuk meningkatkan keterjangkauan kepemilikan rumah yang layak bagi masyarakat, sekaligus merefleksikan dukungan SMF terhadap BPD agar semakin aktif dalam penyaluran pembiayaan KPR di daerahnya masing-masing.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014