Singkawang (Antara Kalbar) - Ketua PC.1510 FKPPI Kota Singkawang, Haryanto meminta kepada semua pihak untuk bisa mewaspadai masuknya ideologi komunis di tengah tumbuh kembang anak-anak.

"Akhir-akhir ini, semakin banyak atribut-atribut PKI yang dipakai oleh anak-anak muda, menunjukkan bahwa "Ideologi Komunis" mulai bangkit lagi. Untuk itu kami mengharapkan hal ini agar bisa diwaspadai oleh semua pihak terkait, termasuk para orang tua," katanya di Singkawang, Minggu.

Terlepas dari pro dan kontra terhadap atribut PKI itu, Keluarga Besar (KB) Forum Komunikasi Putra dan Putri Indonesia (FKPPI) Singkawang secara tegas dan lantang menolak keras adanya gerakan-gerakan PKI di Kalimantan Barat.

"Jangan sampai kami melihat atau menemukan hal tersebut di Kalbar," tegasnya.

Anggota DPRD dari partai Golkar itu mengajak semua masyarakat Kalbar umumnya dan Singkawang khususnya untuk bersama-sama menolak munculnya ideologi komunis bangkit lagi.

"Tidak ada satu argumentasi apapun yang dapat meyakinkan untuk menerima Ideologi Komunis. Apalagi diberi tempat untuk Komunis," tuturnya.

Serupa dengan FKPPI Singkawang, FKPPI Kalbar juga sangat menolak paham komunis gaya baru.

"Kami di FKPPI Kalbar sangat menolak paham komunis gaya baru," kata Ketua PD.15 KB FKPPI Provinsi Kalbar, Nugroho saat berkunjung ke Singkawang.

Menurutnya, paham-paham komunis gaya baru ini bisa saja masuk melalui peredaran narkoba.

Dengan begitu, tentunya ini dapat menjadi suatu embrio yang memungkinkan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan kita di Kalbar.  

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rudi dan Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016