Putussibau (Antara Kalbar) - Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir meminta pemerintahan desa segera menyelesaikan batas desa di wilayahnya masing - masing karena mempengaruhi profil dan adiministrasi terutama yang berkaitan dengan anggaran.
"Saya sudah berkali - kali mengingatkan agar batas desa segera dituntaskan, agar tidak ada muncul persoalan kedepannya," kata Nasir di Putussibau, Selasa.
Ditegaskan Nasir apabila ada yang belum menyelesaikan batas desa hingga tahun 2017, maka anggaran desa baik itu Dana Desa maupun Alokasi Dana Desa akan dipotong sebesar 25 persen.
"Ini sesuai perbup yang sudah dikeluarkan," katanya. Menurut Nasir, banyak persoalan yang akan timbul apabila batas desa tidak diselesaikan, apalagi jika desa tersebut memiliki potensi untuk dikelola oleh investor.
"Tentu saja jika itu akan menimbulkan konflik di tengah masyarakat, apalagi jika berebut lahan karena batas desa yang tidak jelas," ujarnya.
Oleh sebab itu, Nasir meminta dalam penyelesaian batas desa mesti ditetapkan dengan jelas menggunakan titik koordinat dan ditunjang alat GPS. "Jika batas desa sudah jelas menggunakan titik koordinat maka tidak akan bisa digeser-geser lagi, batas desa itukan harus segera dituntaskan dan tidak bisa dibiarkan berlarut - larut," tegas Nasir.
Ditambahkan Nasir apabila ada persoalan dalam penyelesaian batas desa segera musyawarahkan jika tidak bisa diatasi segera laporkan kepada kabupaten sehingga tidak menimbulkan konflik.
"Batas desa itu jangan disepelekan sebab dapat menimbulkan persoalan," pesan Nasir.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016