Sambas (Antara Kalbar) - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili mengajak semua pihak turut mensukseskan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017 yang tengah berlangsung.

"Saya berharap kepada semua yang berkepentingan agar mendukung anak-anak kita yang sedang mengikuti ujian, termasuk kepada PLN jangan sampai memadamkan lampu atau listrik saat ujian. UNBK tentu perlu listrik agar pelaksanaannya lancar," ujarnya saat dihubungi saat di Sambas, Selasa.

Atbah menekankan pentingnya peran orang tua untuk memastikan tugas anaknya sebagai peserta didik khususnya dalam menjalankan UNBK.

Baca juga: Gangguan Sinyal dan Padam Listrik Warnai UNBK Sintang

"Orang tua agar mendukung anaknya supaya bisa terkonsentrasi belajar dan terdidik sesuai dengan porsinya sebagai anak didik," kata dia.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMKN 1 Tebas, Tan Hardimansyah mengatakan bahwa pelaksanaan UNBK di sekolahnya merupakan yang pertama kali diikuti

"Ada sebanyak 87 siswa SMKN 1 Tebas yang ikut UNBK tahun ini. Dari jumlah tersebut dibagi menjadi tiga sesi pelaksanaan UNBK," kata dia.

Baca juga: Empat SMK di Kapuas Hulu Laksanakan UNBK

Tan menjelaskan pembagian pelaksanaan UNBK hingga menjadi tiga sesi, lantaran sarana untuk melaksanakan UNBK seperti komputer di SMKN 1 Tebas masih belum mencukupi.

"Karena itu hanya satu ruangan saja yang kita gunakan dengan setiap sesi 20 siswa yang melaksanakan UNBK. Sampai sat ini masih belum ada kendala yang dihadapi pada pelaksanaan UNBK, semuanya berjalan lancar," katanya.




(U.KR-DDI/N005)

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017