Pontianak  (Antara Kalbar) - Kelompok Petani (Poktan) Marisaghag Aqiq I, Bengkayang, Kalbar mulai menyemai bibit padi jenis Inpari 33 bantuan dari Kementerian Pertanian.

"Bibit padi Inpari 33 yang disemai ini merupakan bagian dari program Hazton pajale dari pemerintah melalui Kementerian Pertanian," ujar Ketua Poktan Marisaqhag Aqiq I, Ubis saat dihubungi di Bengkayang, Selasa.

Ia menjelaskan bibit padi Inpari 33 yang disemai untuk Poktannya sebanyak 100 kilogram. Bibit yang ada tersebut untuk luas tanam mencapai satu hektare.

"Kami sangat berterima kasih kepada Kementerian Pertanian karena sangat membantu para kelompok tani khususnya masyarakat petani," papar dia.

Ia berharap ke depan bantuan bisa satu paket dengan pupuk dan obat-obatan. Hal itu supaya hasilnya maksimal dan meningkatkan swasembada pangan untuk mensejahterakan masyarakat khususnya di Desa Bange Kecamatan Sanggau Ledo.

"Bantuan ini tidak akan kami sia-siakan dan kami jalankan semaksimal mungkin," jelas dia.

Dalam program hazton di daerah tersebut Poktan yang ada dibantu juga oleh Danramil 1202-04/Sanggau Ledo.

Koramil 1202-04/Sanggau Ledo, Pelda Masjaya Batituud mengatakan bantuan yang ada harus dimanfaatkan dengan baik.

"Dengan adanya pogram bantuan bibit diharapkan dapat memenuhi program swasembada pangan. Saya perintahkan para babinsa, PPL bisa bersama sama turun ke lapangan agar membantu dan mendampingi kelompok tani," kata dia.



(U.KR-DDI/T011)

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017