Pontianak (Antaranews Kalbar) - Satu di antara delapan dosen vokasi ahli perhotelan di Kalimantan Barat, Moch. Rizal Razikan mengakan pihaknya siap mendukung singkroniasi kurikulum yang ada dengan praktek di lapangan, mengingat pihaknya semua adalah praktisi di bidang perhotelan.
"Kita delapan orang baru saja ditunjuk menjadi dosen vokasi di Kalbar. Kita semua dari general manajer di berbagai hotel di yang ada di Kalbar," ujarnya di Pontianak, Kamis.
Dikatakan dia melalui dosen vokasi yang ada peserta didik akan lebih dominan praktek yakni sebesar 70 persen. Sedangkan untuk teori hanya 30 persen.
"Contohnya peserta didik juga akan terlebih dahulu dibawa ke industri perhotelan untuk pengenalan lapangan sebelum menerima teori di kelas. Dengan demikian memberikan gambaran kepada peserta didik dan akan lebih nyambung saat pemberian teori di kelas," papar dia.
Rizal yang juga merupakan Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Pontianak (BP2KP) menyebutkan satu di antara langkah awal dari dosen vokasi yang baru hadir di Kalbar yakni telah memberikan motivasi dan gambaran umum tentang perhotelan di SMK Muhamdiyah Pontianak saat penutupan masa pengenalan lingkugan sekolah siswa baru.
"Kita diminta sekolah hadir untuk memberikan motivasi. Kita menyampaikan gambaran umum tentang perhotelan dan apa - apa yang berkaitan dengan industri perhotelan," jelas dia.
Sebagai amanat yang sudah ada sebagaimana penunjukan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk menyiakan peserta didik baik siswa maupun mahasiswa menjadi tenaga ahli perhotelan.
"Sehingga ketika selesai dan terjun ke dunia kerja harapan kita mereka bisa lebih maksimal dan profesional. Semoga rencana dan usaha ke depan membuahkan hasil," harapnya.
Dosen vokasi perhotelan Kalbar dukung sinkronisasi kurikulum
Kamis, 19 Juli 2018 17:16 WIB