Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Kepala BPS Kalimantan Barat Pitono mengatakan nilai impor Kalbar pada 2017 sebesar 269,07 juta Dolar AS.

"Impor Kalbar pada 2017 dibandingkan dengan tahun sebelumnya mengalami penurunan sebesar 23,52 persen," ujarnya di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan turunnya impor Kalbar pada 2017 dibandingkan dengan 2016 satu di antaranya didorong oleh melonjaknya impor Kalbar pada 2016 khususnya pada September.

"Pada September 2016 Kalbar impor empat set mesin turbin dengan nilai sekitar 72 juta Dolar AS yang termasuk kelompok barang mesin - mesing atau pesawat mekanik," papar dia.

Sepanjang 2017, bahan bakar mineral merupakan kelompok penyumbang impor Kalbar sebesar 106,14 juta Dolar AS.

"Dua terbesar lainnya yang menjadi kelompok terbesar penyumbang terbesar impor Kalbar yakni mesin - mesin atau pesawat mekanik dengan nilai 56,61 persen dan barang pupuk sebesar 17,75 juta Dolar AS," papar dia.

Sedangkan untuk negara pemasok barang terbesar ke Kalbar yakni Singapura dengan nilai sebesar 117,31 juta Dolar AS.

"Setelah itu disusul dari negara Tiongkok dan Malaysia dengan masing - masing sebesar 67,51 juta Dolar AS dan 36,94 juta Dolar AS," papar dia.


(U.KR-DDI/T011) 

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018