Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Kodam XII Tanjungpura akan turunkan pasukan bawah kendali operasi (BKO) sebanyak 4.600 personel TNI untuk membantu Polda Kalbar pada pengamanan Pilkada 2018 di Provinsi Kalbar.

"Hari ini secara resmi saya serahterimakan personel TNI untuk membantu Polda Kalbar," kata Pangdam XII Tanjungpura Mayjen (TNI) Achmad Supriyadi di Pontianak, Jumat.

Ia menjelaskan, untuk selanjutnya para anggota TNI yang di BKO-kan tersebut di bawah komando Polda Kalbar dalam rangka pengamanan penyelenggaraan Pilkada tahun 2018.

"Sehingga nantinya perintah-perintah hanya yang boleh mengeluarkan, yaitu yang memegang komando," ungkapnya.
4.600 personel TNI siap amankan Pilkada 2018 di Provinsi Kalbar. (Foto Antaranews / Slamet Ardiansyah)

Ia menambahkan, tidak boleh ada keraguan sedikit pun di lapangan tentang perintah dari pemegang komando tersebut.

Pangdam XII/TPR mengingatkan, bahwa BKO tersebut sudah sesuai dengan permintaan dari Kapolda Kalbar dan sudah sesuaikan dengan wilayah masing-masing Polres. Selain BKO personel, juga diperbantukan peralatan militer lainnya, apabila situasi keamanan memang membutuhkannya, yang dimulai sejak 3 Maret hingga 17 Oktober 2018.

"Dari 4.600 personel TNI itu, akan di bagi-bagi ke setiap Polres, dan pasukan itu harus patuh kepada perintah para kapolres di mana pasukan tersebut di tempatkan dalam rangka pengamanan Pilkada," ujarnya.

Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono menambahkan bahwa BKO personel TNI ini untuk menambah kekuatan dalam rangka pengamanan delapan tahapan Pilkada di Kalbar.
4.600 personel TNI siap amankan Pilkada 2018 di Provinsi Kalbar. (Foto Antaranews / Slamet Ardiansyah)

"Ini merupakan langkah-langkah antisipasi, memprediksi sekaligus mengamankan seluruh rangkaian jalannya Pilkada Kalbar hingga selesai," katanya.

Ia menambahkan, ada sebanyak 11.666 TPS, sehingga nantinya personel TNI tersebut juga akan di tempatkan di TPS tersebut.

"Pengerahan anggota Polri dan TNI tersebut tidak akan cukup, tanpa bantuan dari semua elemen masyarakat untuk bersama-sama dalam pengamanan Pilkada Kalbar," ujarnya.

Kapolda Kalbar mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk ikut menjaga Kamtibmas Kalbar yang sudah kondusif ini. "Bagaimana pun juga, aman dan damai itu merupakan kebutuhan kita semua," katanya.
4.600 personel TNI siap amankan Pilkada 2018 di Provinsi Kalbar. (Foto Antaranews / Slamet Ardiansyah)

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018