Pontianak (Antaranews Kalbar) - Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Singkawang, Kalbar, Juandi mengatakan, hingga 31 Desember 2018 jumlah PNS yang ada di lingkungan Pemkot setempat berjumlah tiga ribuan dan 148 diantaranya akan pensiun tahun 2019.

"Tahun ini akan ada sebanyak 148 ASN di lingkungan Pemkot Singkawang dipastikan pensiun," kata Juandi di Singkawang, Rabu.

Namun, seiring waktu berjalan angka ini dipastikan akan naik, lantaran ada ASN yang mengajukan pensiun atas permintaan sendiri maupun yang meninggal dunia.

Untungnya, kata dia, pemerintah pusat membuka lowongan bagi CPNS masing-masing daerah, sehingga jumlah ASN tahun ini sedikit bertambah khususnya di Kota Singkawang.

Meskipun penambahan itu dirasakan belum mampu untuk mengimbangi jatah (kuota) ASN yang diberikan pemerintah pusat untuk Kota Singkawang.

 Karena, lanjutnya, dari kuota 125 PNS hanya terisi sebanyak 116 CPNS yang lulus seleksi SKD dan SKB yang dilaksanakan Pemkot Singkawang beberapa waktu lalu.

Sehingga, untuk mengatasi kekurangan itu, masing-masing OPD di lingkungan Pemerintah Kota Singkawang harus mengangkat tenaga kontrak sesuai kemampuan keuangan (anggaran) yang ada di masing-masing OPD.

"Seperti yang dilakukan Dinas Pendidikan dan Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang. Karena setiap tahunnya, ASN yang pensiun banyak dari kalangan pendidik dan kesehatan," jelasnya.

Kepada CPNS yang lulus, diimbau untuk segera melengkapi persyaratan pemberkasan. "Jika pemberkasan persyaratan administrasi sudah dilakukan, maka tahapan selanjutnya adalah BKPSDM Singkawang akan mengusulkannya ke pusat untuk segera dilakukan pengangkatan menjadi PNS," katanya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019