Gerakan Nasional 1.000 startup digital kembali hadir di Pontianak dan saat ini tahap sosialisasi dalam rangka mengenalkan program tersebut untuk mendorong pelaku usaha baru di Pontianak naik kelas.
"Sebelum mulai Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital berlangsung, saat ini kita roadshow terlebih dahulu di sejumlah titik di Kota Pontianak," ujar Irwan Kurnia Phan, Lokal Father Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan bahwa startup di Pontianak bertumbuh kembang dan potensinya cukup besar. Dengan hal itu pihaknya akan memfasilitasi agar pelaku usaha di kota khatulistiwa tersebut bisa naik kelas.
"Kita ingin mendorong mental pengusaha lebih maksimal berbasis digital di Kota Pontianak ini. Hadirnya startup tentu untuk menjawab permasalahan yang ada. Hadirnya startup memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi masyarakat," kata dia.
Dikatakan dia bahwa pihaknya dalam "Ignition" Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital yang ditargetkan Agustus 2019 mendatang akan lebih menyasar kalangan mahasiswa.
"Target tahun ini ada 1.000 peserta. Mahasiswa tentu target utamanya karena mahasiswa memiliki jiwa dan energi belajar yang tinggi," jelas dia.
Terkait hasil Ignition Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital pada 2017 dan 2018 lalu, menurutnya cukup berhasil. Fasilitas yang ada mampu mendorong sejumlah startup bisa berkembang dan mandiri.
"Dalam roadshow hari ini di Universitas Tanjungpura Pontianak contohnya kita hadirkan peserta tahun 2017 yang sukses di usahanya. Kita berikan kepada startup tersebut mengenalkan dan berbagi informasi kepada peserta roadshow yang dihadiri sekitar 300 peserta," jelas dia.
Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital diinisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Kibar. Sejumlah tahapan diikuti peserta untuk bergabung digerakkan tersebut. Kota Pontianak sejak awal hingga tahun ketiga ini terus masuk menjadi kota sasaran dari beberapa kota yang ada di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Sebelum mulai Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital berlangsung, saat ini kita roadshow terlebih dahulu di sejumlah titik di Kota Pontianak," ujar Irwan Kurnia Phan, Lokal Father Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan bahwa startup di Pontianak bertumbuh kembang dan potensinya cukup besar. Dengan hal itu pihaknya akan memfasilitasi agar pelaku usaha di kota khatulistiwa tersebut bisa naik kelas.
"Kita ingin mendorong mental pengusaha lebih maksimal berbasis digital di Kota Pontianak ini. Hadirnya startup tentu untuk menjawab permasalahan yang ada. Hadirnya startup memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi masyarakat," kata dia.
Dikatakan dia bahwa pihaknya dalam "Ignition" Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital yang ditargetkan Agustus 2019 mendatang akan lebih menyasar kalangan mahasiswa.
"Target tahun ini ada 1.000 peserta. Mahasiswa tentu target utamanya karena mahasiswa memiliki jiwa dan energi belajar yang tinggi," jelas dia.
Terkait hasil Ignition Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital pada 2017 dan 2018 lalu, menurutnya cukup berhasil. Fasilitas yang ada mampu mendorong sejumlah startup bisa berkembang dan mandiri.
"Dalam roadshow hari ini di Universitas Tanjungpura Pontianak contohnya kita hadirkan peserta tahun 2017 yang sukses di usahanya. Kita berikan kepada startup tersebut mengenalkan dan berbagi informasi kepada peserta roadshow yang dihadiri sekitar 300 peserta," jelas dia.
Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital diinisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Kibar. Sejumlah tahapan diikuti peserta untuk bergabung digerakkan tersebut. Kota Pontianak sejak awal hingga tahun ketiga ini terus masuk menjadi kota sasaran dari beberapa kota yang ada di Indonesia.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019