Masyarakat Kelurahan Sungai Bangkong, Kecamatan Pontianak Kota dalam kegiatan reses legislator PAN, Zulfydar Mochtar menyuarakan perlunya diarahkan pembangunan infrastruktur yang fokus pembenahan pada drainase.

"Kita tahu daerah di Sungai Bangkong terutama di daerah kami drainase harus diperbaiki. Kalau musim hujan seperti ini tentu menjadi khawatir akan air tergenang. Untuk itu kita usulkan ke dewan bangun drainase," ujar satu di antara warga yang juga Ketua RT/RW10, Sungai Bangkong, Sugiarto di Kantor Camat Pontianak Kota, Kamis.

Sementara itu, Lurah Sungai Bangkong Teguh Yuliarto menyambut baik adanya reses dari legislator PAN. Menurutnya memang untuk di daerah nya butuh perbaikan drainase.

"Saat ini untuk drainase primer tengah dikerjakan pemerintah kota. Namun untuk di luar itu memang ada beberapa yang harus diperbaiki," jelas dia.

Ia menambahkan bahwa di beberapa lokasi jika hujan dalam 2 jam saja air bisa tergenang. Bahkan baru surut ada yang mencapai 1 hari.

"Untuk itu memang butuh drainase. Apalagi Pemerintah Kota Pontianak saat ini memang sudah fokus pada kebersihan lingkungan dan lainnya," katanya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Mochtar  mengatakan bahwa reses yang dilakukannya sebagai bentuk menyerap informasi dan aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya.

"Reses adalah kewajiban kita. Kita menyerap apa saja yang dibutuhkan masyarakat. Masyarakat mungkin sudah mengusulkan dan akan mengusulkan. Nah itu kita kawal agar terealisasi. Fungsi kita kan mengawasi pemerintah kota agar maksimal menjalankan peran," dia.

Ia menyebutkan dalam beberapa hari ini ada 10 titik reses yang ia lakukan. Ia berkomitmen untuk terus menyerap aspirasi dan mengawal pembangunan di Kota Pontianak. Sehingga anggaran yang ada maksimal dan bermanfaat luas untuk pembangunan masyarakat.

"Untuk Kota Pontianak Kota ini tahun 2020 pagu nya sebesar Rp16 miliar. Nah itu kita kawal dan maksimalkan. Kita cek juga di lapangan apakah anggaran itu cukup atau tidak. Kalau kurang nanti kita dorong ditambah. Tentu PAD di Koto Pontianak kita dorong," sebut dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019