Memperingatan Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember, PT Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Bauksit (UBPB) Kalbar kembali mengelar acara sarasehan lansia sekaligus meresmikan taman bacaan di Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau, Kalbar. Dan hadir dalam kegiatan itu, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot.
"Kegiatan ini secara rutin setiap tahunnya, PT Antam Tbk yang selalu berkerjasama dengan PKK Kecamatan Toba untuk melaksanakan kegiatan sarasehan Lansia dan peringatan Hari Ibu," kata Vice President CSR,HC and Finance PT Antam Tbk Muhammad Rusdan, di Kecamatan Toba, Senin.
Rusdan mengatakan, peringatan hari ibu dan peresmian taman bacaan ini merupakan Pioneer persembahan Antam untuk masyarakat Toba.
"Kita perlu mengucapkan selamat Hari Ibu, karena pada kaum ibulah sekolah pertama bagi generasi penerus bangsa ini. Jasa ibu dengan asah, asih dan asuhnya yang memberi fondasi dasar dalam perkembangan anak dari mulai dalam kandungan hingga dewasa," ujarnya.
Kepada nenek dan kakek para lansia diharapkan dapat senantiasa memanfaatkan momen sarasehan Lansia ini untuk tetap menjaga kesehatan, menjaga silaturahmi sehingga masa tua tetap sehat dan bahagia.
Menurutnya, penyediaan taman bacaan ini merupakan salah satu Program Kementrian BUMN yang mencanangkan komitmen untuk membangun 1.000 taman bacaan di seluruh wilayah Indonesia.
"Kami selaku BUMN turut berperan dalam mewujudkan hal tersebut sehingga kita bisa bersama-sama membangkitkan kembali budaya literasi masyarakat Indonesia sekaligus mencerdaskan kehidupan anak bangsa agar menjadi manusia yang terdidik dengan baik dari segi akademis dan budi pekerti," kata Rusdan.
Ia menambahkan, saat ini perangkat digital bukanlah hal baru lagi bagi masyarakat.
"Bukan saja masyarakat usia dewasa, namun tidak jarang ditemui pada anak-anak usia dini juga sudah akrab dengan gadget, sehingga disadari atau tidak minat membaca buku makin rendah," ujarnya.
Dengan niat baik agar minat baca masyarakat khususnya anak-anak dapat meningkat, maka Antam memfasilitasi adanya taman bacaan pioneer di seluruh unit antam di Indonesia dan untuk di Kalbar ditempatkan di Kecamatan Toba.
"Besar harapan kami bahwa upaya ini dapat menjadi wadah bagi masyarakat Toba khususnya generasi muda untuk dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang positif. Kiranya hal ini juga dapat mendorong keinginan anak-anak untuk terus menambah wawasan" kata Rusdan.
Semoga ujarnya lagi, pemanfaatan taman bacaan ini dapat selalu maksimal dan didukung dengan pengelolaan yang efektif sehingga semakin terbuka luas bagi siapapun yang ingin belajar atau mencari informasi disini, khususnya para pihak terkait di Kecamatan Toba.
"Untuk pemilihan lokasi taman bacaan, di 6 lokasi di seluruh Antam, kami menentukan titik-titik lokasi taman baca yang cukup beragam agar dapat menjangkau penerima manfaat seluas-luasnya, antara lain di sekolah, ruang terbuka, kantor PKK desa dan juga perpustakaan wilayah desa," katanya.
Ia menambahkan, keberlanjutan fasilitas taman bacaan ini sangat bergantung pada pemanfaatan dan pengelolaannya. Untuk itu Antam meminta kerjasama dari pihak PKK Kecamatan Toba ataupun pihak terkait lainnya di sekitar wilayah ini, siswa siswi sekolah, masyarakat yang tinggal di dekat sekolah, kepala sekolah serta bapak dan ibu guru untuk bersama-sama dengan Antam dapat silih berganti mengadakan aktivitas bersama di perpustakaan ini.
"Ragam informasi yang tersedia disini mulai dari fitur bacaan umum, remaja dan anak-anak, buku-buku pelajaran kurikulum tahun 2013, serta fitur audio visual, dapat diakses dengan mudah secara bersama-sama. Semoga taman bacaan yang di resmikan Wakil Bupati Sanggau ini benar-benar bermanfaat bagi kita semua," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kegiatan ini secara rutin setiap tahunnya, PT Antam Tbk yang selalu berkerjasama dengan PKK Kecamatan Toba untuk melaksanakan kegiatan sarasehan Lansia dan peringatan Hari Ibu," kata Vice President CSR,HC and Finance PT Antam Tbk Muhammad Rusdan, di Kecamatan Toba, Senin.
Rusdan mengatakan, peringatan hari ibu dan peresmian taman bacaan ini merupakan Pioneer persembahan Antam untuk masyarakat Toba.
"Kita perlu mengucapkan selamat Hari Ibu, karena pada kaum ibulah sekolah pertama bagi generasi penerus bangsa ini. Jasa ibu dengan asah, asih dan asuhnya yang memberi fondasi dasar dalam perkembangan anak dari mulai dalam kandungan hingga dewasa," ujarnya.
Kepada nenek dan kakek para lansia diharapkan dapat senantiasa memanfaatkan momen sarasehan Lansia ini untuk tetap menjaga kesehatan, menjaga silaturahmi sehingga masa tua tetap sehat dan bahagia.
Menurutnya, penyediaan taman bacaan ini merupakan salah satu Program Kementrian BUMN yang mencanangkan komitmen untuk membangun 1.000 taman bacaan di seluruh wilayah Indonesia.
"Kami selaku BUMN turut berperan dalam mewujudkan hal tersebut sehingga kita bisa bersama-sama membangkitkan kembali budaya literasi masyarakat Indonesia sekaligus mencerdaskan kehidupan anak bangsa agar menjadi manusia yang terdidik dengan baik dari segi akademis dan budi pekerti," kata Rusdan.
Ia menambahkan, saat ini perangkat digital bukanlah hal baru lagi bagi masyarakat.
"Bukan saja masyarakat usia dewasa, namun tidak jarang ditemui pada anak-anak usia dini juga sudah akrab dengan gadget, sehingga disadari atau tidak minat membaca buku makin rendah," ujarnya.
Dengan niat baik agar minat baca masyarakat khususnya anak-anak dapat meningkat, maka Antam memfasilitasi adanya taman bacaan pioneer di seluruh unit antam di Indonesia dan untuk di Kalbar ditempatkan di Kecamatan Toba.
"Besar harapan kami bahwa upaya ini dapat menjadi wadah bagi masyarakat Toba khususnya generasi muda untuk dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang positif. Kiranya hal ini juga dapat mendorong keinginan anak-anak untuk terus menambah wawasan" kata Rusdan.
Semoga ujarnya lagi, pemanfaatan taman bacaan ini dapat selalu maksimal dan didukung dengan pengelolaan yang efektif sehingga semakin terbuka luas bagi siapapun yang ingin belajar atau mencari informasi disini, khususnya para pihak terkait di Kecamatan Toba.
"Untuk pemilihan lokasi taman bacaan, di 6 lokasi di seluruh Antam, kami menentukan titik-titik lokasi taman baca yang cukup beragam agar dapat menjangkau penerima manfaat seluas-luasnya, antara lain di sekolah, ruang terbuka, kantor PKK desa dan juga perpustakaan wilayah desa," katanya.
Ia menambahkan, keberlanjutan fasilitas taman bacaan ini sangat bergantung pada pemanfaatan dan pengelolaannya. Untuk itu Antam meminta kerjasama dari pihak PKK Kecamatan Toba ataupun pihak terkait lainnya di sekitar wilayah ini, siswa siswi sekolah, masyarakat yang tinggal di dekat sekolah, kepala sekolah serta bapak dan ibu guru untuk bersama-sama dengan Antam dapat silih berganti mengadakan aktivitas bersama di perpustakaan ini.
"Ragam informasi yang tersedia disini mulai dari fitur bacaan umum, remaja dan anak-anak, buku-buku pelajaran kurikulum tahun 2013, serta fitur audio visual, dapat diakses dengan mudah secara bersama-sama. Semoga taman bacaan yang di resmikan Wakil Bupati Sanggau ini benar-benar bermanfaat bagi kita semua," katanya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019