Bupati Landak Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa menyerahkan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) kepada masyarakat penerima bantuan di Desa Hilir Tengah, Kecamatan Ngabang.

"Saya minta kepada penerima manfaat agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan kehidupan sehari-hari, akibat dapak pandemi virus corona baru (COVID-19). Inilah bantuan yang bisa diberikan pemerintah dengan kondisi keuangan yang sekarang, saya harapkan dimanfaatkan dengan baik yakni untuk kebutuhan hidup sehari-hari," kata Karolin di Ngabang, Kamis.

Karolin juga mengatakan pembagian BLT DD ini merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Landak untuk memberikan masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan lain dari pemerintah.

Baca juga: Pemkab Landak mulai salurkan BLT DD kepada masyarakat
Baca juga: Bupati Citra luncurkan BLT DD pelopor Desa Penjalaan

"Yang mendapatkan bantuan BLT DD ini adalah mereka yang tidak mendapatkan bantuan Pemerintah seperti bantuan pangan non tunai, PKH maupun BST. Jadi apabila ada mereka yang mendapatkan bantuan dari pemerintah tersebut tetapi juga mendapatkan BLT DD, maka harus dikembalikan dan akan kita berikan kepada yang lain," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Desa Hilir Tengah Donatus Budianto menjelaskan penyaluran BLT DD ini diberikan kepada 158 keluarga penerima manfaat (KPM) dengan besaran dana yang disalurkan Rp600.000/kepala keluarga.

"Kita memberikan bantuan ini kepada 158 KPM dengan besaran dana Rp600.000/KK dengan target penyaluran selama 2 hari ini, kemudian nantinya bantuan ini dapat diambil para penerima di Bank Kalbar," kata Budianto.

Selain memberikan BLT DD, Bupati Landak juga memberikan face shield untuk perangkat Desa Hilir Tengah dalam melaksanakan aktivitas pekerjaan di Kantor Desa.

Baca juga: Penyaluran BLT dana desa di Bengkayang terus berjalan
Baca juga: Sebanyak 57 desa di Bengkayang salurkan bantuan langsung tunai
Baca juga: Sudah delapan desa di Bengkayang salurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020