Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo menyebutkan bahwa remaja yang ada saat ini merupakan calon pemimpin bangsa. Hal itu dilontarkannya ketika membuka babak final pemilihan Duta GenRe secara virtual yang di lakukan oleh BKKBN Provinsi Kalimantan Barat semalam Hotel Ibis Pontianak. Sebanyak 24 finalis perwakilan dari kabupaten/kota di Kalbar ikut serta dalam pemilihan Duta GenRe Kalbar itu.
"Bangsa Indonesia saat ini menggantungkan masa depannya pada remaja. Dimana, generasi berencana adalah remaja yang merupakan tumpuan dan harapan bangsa," kata Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo.
Dikatakannya, di tangan para GenRe ini diharapkan bisa membawa Indonesia menjadi generasi emas. Indonesia saat ini merupakan negara yang memasuki bonus demografi. Dimana rasio dan jumlah penduduk produktif dibanding yang tidak produktif proporsinya 46 setiap 100 penduduk.
"Jika usia produktif tetapi kuantitas usia tidak berkualitas pada SDM nya, maka Indonesia akan kehilangan kesempatan mentransfer bonus demografi ini," katanya.
Menurutnya, kecil kemungkinan jika usia tua masyarakat bisa tetap produktif. Maka dari itu, tumpuan produktif dengan SDM mumpuni sepenuhnya ada di tangan remaja.
"Anda yang saat ini masih remaja, semua merupakan calon pemimpin bangsa. Di tahun 2045 nanti mari menuju Indonesia emas," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BKKBN Provinsi Kalbar, Tenny Calvenny Soriton mengatakan tahun ini BKKBN Kalbar kembali menggelar pemilihan Duta GenRe tingkat provinsi tahun 2020. Para pesertanya terdiri dari remaja putra dan putri dari perwakilan kabupaten kota di Kalbar.
Menurutnya, di tahun ini ada 12 kabupaten/kota yang mengirimkan wakilnya untuk ikut Duta GenRe Kalbar. Dua Kabupaten tidak mengutus perwakilannya yaitu dari Kabupaten Landak dan Kayong Utara.
Tenny menjelaskan, kegiatan pemilihan Duta GenRe ini lanjut dia sudah dilaksanakan sejak Senin kemarin dan akan berakhir Jumat ini. Dirangkaian kegiatan ini, para Duta GenRe sudah masuk masa karantina dan menginap di mes BKKBN Kalbar.
"Tujuan kegiatan Duta GenRe untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pemberian akses informasi pendidikan konseling dan kesehatan dan reproduksi.
Sedangkan tujuan khusus kegiatan ini buat meningkatkan pengetahuan keterampilan dan PIK Remaja sebagai wadah informasi pada teman sebaya," katanya.
Tenny menambahkan, melalui kegiatan ini juga bisa meningkatkan kreativitas remaja dalam pengenalan program GenRe untuk sosialisasi di lingkungan masyarakat. Kemudian dapat mengembangkan citra positif program GenRe melalui Duta GenRe dan PIK Remaja.
"Hasil yang ingin kami raih tentunya melalui program ini dapat menurunkan angka nikah muda dan kehamilan di usia muda," katanya.
Baca juga: Program GenRe ajak remaja rencanakan empat hal dalam hidup
Baca juga: Seluruh kegiatan BKKBN Kalbar harus menerapkan protokol kesehatan
Baca juga: BKKBN butuh dukungan berbagai pihak wujudkan program Bangga Kencana
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Bangsa Indonesia saat ini menggantungkan masa depannya pada remaja. Dimana, generasi berencana adalah remaja yang merupakan tumpuan dan harapan bangsa," kata Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo.
Dikatakannya, di tangan para GenRe ini diharapkan bisa membawa Indonesia menjadi generasi emas. Indonesia saat ini merupakan negara yang memasuki bonus demografi. Dimana rasio dan jumlah penduduk produktif dibanding yang tidak produktif proporsinya 46 setiap 100 penduduk.
"Jika usia produktif tetapi kuantitas usia tidak berkualitas pada SDM nya, maka Indonesia akan kehilangan kesempatan mentransfer bonus demografi ini," katanya.
Menurutnya, kecil kemungkinan jika usia tua masyarakat bisa tetap produktif. Maka dari itu, tumpuan produktif dengan SDM mumpuni sepenuhnya ada di tangan remaja.
"Anda yang saat ini masih remaja, semua merupakan calon pemimpin bangsa. Di tahun 2045 nanti mari menuju Indonesia emas," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BKKBN Provinsi Kalbar, Tenny Calvenny Soriton mengatakan tahun ini BKKBN Kalbar kembali menggelar pemilihan Duta GenRe tingkat provinsi tahun 2020. Para pesertanya terdiri dari remaja putra dan putri dari perwakilan kabupaten kota di Kalbar.
Menurutnya, di tahun ini ada 12 kabupaten/kota yang mengirimkan wakilnya untuk ikut Duta GenRe Kalbar. Dua Kabupaten tidak mengutus perwakilannya yaitu dari Kabupaten Landak dan Kayong Utara.
Tenny menjelaskan, kegiatan pemilihan Duta GenRe ini lanjut dia sudah dilaksanakan sejak Senin kemarin dan akan berakhir Jumat ini. Dirangkaian kegiatan ini, para Duta GenRe sudah masuk masa karantina dan menginap di mes BKKBN Kalbar.
"Tujuan kegiatan Duta GenRe untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pemberian akses informasi pendidikan konseling dan kesehatan dan reproduksi.
Sedangkan tujuan khusus kegiatan ini buat meningkatkan pengetahuan keterampilan dan PIK Remaja sebagai wadah informasi pada teman sebaya," katanya.
Tenny menambahkan, melalui kegiatan ini juga bisa meningkatkan kreativitas remaja dalam pengenalan program GenRe untuk sosialisasi di lingkungan masyarakat. Kemudian dapat mengembangkan citra positif program GenRe melalui Duta GenRe dan PIK Remaja.
"Hasil yang ingin kami raih tentunya melalui program ini dapat menurunkan angka nikah muda dan kehamilan di usia muda," katanya.
Baca juga: Program GenRe ajak remaja rencanakan empat hal dalam hidup
Baca juga: Seluruh kegiatan BKKBN Kalbar harus menerapkan protokol kesehatan
Baca juga: BKKBN butuh dukungan berbagai pihak wujudkan program Bangga Kencana
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020