Kebun binatang di Wroclaw, Polandia telah menangkap kelahiran seekor rusa tikus kecil di depan kamera untuk pertama kalinya, dalam peristiwa penuh harapan bagi spesies asal Filipina yang terancam punah.
Bayi chevrotain ini lahir pada 10 November dengan berat sekitar 100 gram, besarnya seperti kotak korek api besar.
Baca juga: KLHK akan lepaskan rusa untuk tambah pasokan pangan harimau
Spesies ini punya ciri khas perawakannya yang kecil, kaki kurus dan kepala seperti tikus. Kelahirannya sangat penting karena hanya ada belasan chevrotains di kebun binatang Eropa dan hanya satu ekor yang jantan.
"Untuk pertama kalinya dalam sejarah spesies rusa tikus, kelahirannya terekam kamera dan juga momen pertama kehidupan sang bayi," kata Radoslaw Ratajszczak, kepala Kebun Binatang Wroclow, kepada Reuters.
Baca juga: Tiga Rusa Mati Karena Makan Plastik
Binatang ini terancam punah akibat perburuhan dan penanaman kelapa sawit di habitat mereka.
"Mereka sangat rentan terhadap pemangsa ... mereka cukup mudah ditangkap," kata Ratajszczak. "Dan mereka tentu saja, seperti kelinci, sayangnya, sangat lezat."
Binatang kecil ini juga sulit dipelajari karena lebih senang bersembunyi di rerumputan, terutama ketika melahirkan, di tempat terpencil yang jauh dari mata manusia.
Belum diketahui apa jenis kelamin bayi rusa tikus ini, dan para aktivis perlindungan satwa berharap ada binatang jantan yang akan membantu proses reproduksi.
Baca juga: Menjangan Masih Banyak Hidup di TN Sebangau
Baca juga: Ribuan Antelop Saiga (Sejenis Rusa) Mati Misterius
Baca juga: Populasi Rusa Bakal Lampaui Manusia di Tasmania
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Bayi chevrotain ini lahir pada 10 November dengan berat sekitar 100 gram, besarnya seperti kotak korek api besar.
Baca juga: KLHK akan lepaskan rusa untuk tambah pasokan pangan harimau
Spesies ini punya ciri khas perawakannya yang kecil, kaki kurus dan kepala seperti tikus. Kelahirannya sangat penting karena hanya ada belasan chevrotains di kebun binatang Eropa dan hanya satu ekor yang jantan.
"Untuk pertama kalinya dalam sejarah spesies rusa tikus, kelahirannya terekam kamera dan juga momen pertama kehidupan sang bayi," kata Radoslaw Ratajszczak, kepala Kebun Binatang Wroclow, kepada Reuters.
Baca juga: Tiga Rusa Mati Karena Makan Plastik
Binatang ini terancam punah akibat perburuhan dan penanaman kelapa sawit di habitat mereka.
"Mereka sangat rentan terhadap pemangsa ... mereka cukup mudah ditangkap," kata Ratajszczak. "Dan mereka tentu saja, seperti kelinci, sayangnya, sangat lezat."
Binatang kecil ini juga sulit dipelajari karena lebih senang bersembunyi di rerumputan, terutama ketika melahirkan, di tempat terpencil yang jauh dari mata manusia.
Belum diketahui apa jenis kelamin bayi rusa tikus ini, dan para aktivis perlindungan satwa berharap ada binatang jantan yang akan membantu proses reproduksi.
Baca juga: Menjangan Masih Banyak Hidup di TN Sebangau
Baca juga: Ribuan Antelop Saiga (Sejenis Rusa) Mati Misterius
Baca juga: Populasi Rusa Bakal Lampaui Manusia di Tasmania
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020