Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sambas, Kalimantan Barat mengatakan hasil Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Sambas saat ini tengah menunggu pemberitahuan Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK) dari Mahkamah Konstitusi (MK) RI.

"Kita saat ini menunggu MK memberitahukan Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK) ke KPU kabupaten sebagai dasar penetapan paslon terpilih,"ujar Martono saat dihubungi di Sambas, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa ketika setelah ditetapkan, KPU akan langsung mengusulkan hasil penetapan ke Gubernur Kalbar melalui Bupati Sambas.

"Dengan telah melakukan pengusulan nantinya maka tugas KPU Sambas sudah selesai dalam Pilkada 2020," jelas dia.

Pihaknya dari KPU Sambas mengucapkan terima masih dan mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung proses pesta demokrasi di Sambas yang berjalan lancar dan damai.

"Kepada Forkopimda, masyarakat, Paslon, tim dan penyelenggara kita ucapkan terima kasih atas dukungannya sehingga tahapan Pilkada berjalan lancar hingga saat ini," kata dia.

Terkait partisipasi pemilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sambas 2020 yakni hanya 66,58 persen. Angka partisipasi yang ada di bawah target nasional yakni 77,50 persen.

Dari 19 kecamatan di Kabupaten Sambas hanya satu kecamatan yakni Galing yang mencapai target tingkat partisipasi nasional tersebut.

Dalam Pilkada 2020, KPU Kabupaten Sambas mencatat suara sah dan tidak sah sebanyak 286.918 suara, sedangkan nama yang tercantum dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 427.926 pemilih yang terdiri atas 217.686 laki-laki dan 210.240 perempuan.

Hasil pleno tingkat kabupaten yang dilaksanakan KPU Kabupaten Sambas menetapkan pasangan calon nomor urut 02 Satono-Fahrur Rofi sebagai pemenang pilkada setempat dengan meraup 85.830 suara.

Pasangan calon nomor urut 01 Heroaldi Djuhardi Alwi-Rubaeti Erlita sebanyak 72.725 suara, paslon nomor urut 04 (petahana) Atbah-Hairiah 66.491 suara, dan paslon nomor urut 03 Helman Fachri-Darso memperoleh 55.346 suara.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020