Bupati Landak Karolin Margret Natasa memberikan arahan kepada seluruh anggota Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kabupaten Landak agar bisa mengoptimalkan penyaluran program tanggung jawab sosial perusahaan itu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Forum CSR ini anggotanya terdiri dari perusahaan perkebunan, perbankan, lembaga keuangan, maupun pihak swasta lainnya. Walaupun Forum CSR ini merupakan suatu organisasi yang baru di Kabupaten Landak, mengingat Forum CSR tersebut usianya yang belum genap satu tahun di Kabupaten Landak," kata dia di Ngabang, Rabu.
Menurut dia, hingga saat ini memang banyak program yang belum berjalan, namun setiap perusahaan diharapkan bisa memberanikan diri mengambil langkah agar antara yang berinvestasi dan masyarakat sama-sama mendapatkan manfaat.
"Menjadi tugas Pemerintah Kabupaten Landak untuk melakukan pengawasan, dan yang terpenting bagi kami ada kenyamanan semua dalam persoalan investasi ini, baik perusahaan, pemerintah, dan masyarakat," tuturnya.
Ia menjelaskan Forum CSR bukan hanya wadah untuk melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat, tetapi bisa lebih berperan dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Landak.
"Saya berharap forum yang ada ini tidak hanya berbicara mengenai CSR, tetapi adanya pertemuan rutin sehingga bisa menjamin komunikasi antara pemerintah dengan pihak-pihak yang berinvestasi di Kabupaten Landak, karena dinamika di daerah maupun di lapangan di setiap pemerintahan itu berbeda-beda," katanya.
Ia menegaskan Pemerintah Kabupaten Landak akan menjadi wasit yang adil baik kepada perusahaan yang berinvestasi maupun masyarakat yang menerima dampak investasi tersebut agar pembangunan di daerah itu bisa berjalan optimal.
"Pemerintah daerah itu tugasnya sebagai wasit yang adil dan harus berada di tengah, waktunya saya membela perusahaan saya bela, dan waktunya saya membela masyarakat saya membela masyarakat, jadi saya tidak berpihak kepada siapa pun. Tujuannya agar permainan ini bisa berjalan secara 'fair' (terbuka) dan semua pihak akan diuntungkan," kata Karolin.
Baca juga: Pemkab Landak gandeng perusahaan swasta alirkan listrik di Desa Sebatih
Baca juga: CSR PLN Dukung Naik Dango Di Landak
Baca juga: Perusahaan Sawit di Landak MoU CSR dengan Bupati
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Forum CSR ini anggotanya terdiri dari perusahaan perkebunan, perbankan, lembaga keuangan, maupun pihak swasta lainnya. Walaupun Forum CSR ini merupakan suatu organisasi yang baru di Kabupaten Landak, mengingat Forum CSR tersebut usianya yang belum genap satu tahun di Kabupaten Landak," kata dia di Ngabang, Rabu.
Menurut dia, hingga saat ini memang banyak program yang belum berjalan, namun setiap perusahaan diharapkan bisa memberanikan diri mengambil langkah agar antara yang berinvestasi dan masyarakat sama-sama mendapatkan manfaat.
"Menjadi tugas Pemerintah Kabupaten Landak untuk melakukan pengawasan, dan yang terpenting bagi kami ada kenyamanan semua dalam persoalan investasi ini, baik perusahaan, pemerintah, dan masyarakat," tuturnya.
Ia menjelaskan Forum CSR bukan hanya wadah untuk melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat, tetapi bisa lebih berperan dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Landak.
"Saya berharap forum yang ada ini tidak hanya berbicara mengenai CSR, tetapi adanya pertemuan rutin sehingga bisa menjamin komunikasi antara pemerintah dengan pihak-pihak yang berinvestasi di Kabupaten Landak, karena dinamika di daerah maupun di lapangan di setiap pemerintahan itu berbeda-beda," katanya.
Ia menegaskan Pemerintah Kabupaten Landak akan menjadi wasit yang adil baik kepada perusahaan yang berinvestasi maupun masyarakat yang menerima dampak investasi tersebut agar pembangunan di daerah itu bisa berjalan optimal.
"Pemerintah daerah itu tugasnya sebagai wasit yang adil dan harus berada di tengah, waktunya saya membela perusahaan saya bela, dan waktunya saya membela masyarakat saya membela masyarakat, jadi saya tidak berpihak kepada siapa pun. Tujuannya agar permainan ini bisa berjalan secara 'fair' (terbuka) dan semua pihak akan diuntungkan," kata Karolin.
Baca juga: Pemkab Landak gandeng perusahaan swasta alirkan listrik di Desa Sebatih
Baca juga: CSR PLN Dukung Naik Dango Di Landak
Baca juga: Perusahaan Sawit di Landak MoU CSR dengan Bupati
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022