Kepolisian daerah (Polda) Kalimantan Barat melakukan sosialisasi mengenai rekrutmen anggota Polri kepada kalangan pelajar di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, yang merupakan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia..

"Jangan percaya kalau ada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan membayar uang karena penerimaan anggota Polri tidak dipungut biaya," kata Kepala Bagian Pengendalian Personel Biro Sumber Daya Manusia Polda Kalbar Tris Supriadi, di Badau Kapuas Hulu, Rabu.

Supriadi menjelaskan pelaksanaan rekrutmen anggota Polri terbagi atas penerimaan akademi kepolisian (Akpol),  sekolah inspektur polisi sumber sarjana (Sipss), Bintara dan Tamtama, dengan berbagai tahapan seperti tahapan tes administrasi, pemeriksaan kesehatan, tes psikologi, tes akademik, tes kesamaptaan jasmani dan tahapan tes menggunakan sistem gugur.

Dia mengajak generasi muda di wilayah perbatasan itu agar dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi rekrutmen anggota Polri, sesuai ketentuan dalam persyaratan tersebut.

"Kami harap animo pemuda dan pemudi di wilayah perbatasan ini cukup tinggi untuk mendaftarkan diri dengan mengikuti tahapan sesuai ketentuan seleksi anggota Polri, sehingga perlu kesiapan diri, " katanya.
 
Jajaran Polda Kalbar melakukan sosialisasi rekrutmen anggota Polri di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat yang merupakan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia . ANTARA/HO-Humas Polres Kapuas Hulu


Ia menjelaskan Biro Sumber Daya Manusia Polda Kalbar telah mempersiapkan segala kelengkapan personil, tempat, waktu dalam proses seleksi rekrutmen dengan menerapkan prinsip-prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis (BETAH).

"Tentunya akan ada poin tersendiri jika ada putra dan putri dari wilayah perbatasan yang mengikuti seleksi penerimaan anggota Polri dan itu menjadi kebanggaan jika lulus mengabdi sebagai anggota Polri," ucap dia.

Supriadi berpesan kepada generasi muda pemuda dan pemudi di wilayah perbatasan Inonesia-Malaysia itu agar menjaga kesehatan jasmani dan rohani, sehingga tidak terjebak dalam pergaulan bebas, narkoba dan minuman keras.

"Isilah kegiatan dengan hal-hal positif seperti berolahraga agar fisik kuat, sebab hal itu juga akan menentukan dalam penerimaan rekrutmen anggota Polri," ujar dia.

Dia juga berharap agar para camat, kepala desa dan tokoh masyarakat membantu dalam menyebarkan informasi penerimaan anggota Polri tahun 2023 di daerah itu.

 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023