Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat Edi Rusdi Kamtono terus berkomitmen untuk menata kota yang lebih hijau, asri dan memajukan sektor kuliner daerah agar membuat warga nyaman dan jadi daya tarik sehingga orang luar datang ke Kota Khatulistiwa ini.
"Saat ini pemerintah kota terus membuat kota nyaman, hijau dan asri agar warga jadi gembira. Dengan hal itu juga tentu daya tarik bagi orang luar Kota Pontianak untuk ke sini," ujar Edi Rusdi, di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan bahkan beberapa tamu dari berbagai kalangan, baik pejabat, swasta maupun wisatawan kesan kota tertata, hijau dan kuliner yang enak di Kota Pontianak menjadi daya tarik utama.
"Nah, itu kami maksimalkan karena sudah menjadi kesan dan daya tarik utama bagi kota ini. Penataan taman, trotoar, ruang terbuka hijau dan lainnya dimaksimalkan," ujar dia pula.
Menurutnya, Kota Pontianak tidak memiliki destinasi wisata alam berupa gunung dan pantai. Pontianak hanya memiliki sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Kapuas dan destinasi wisata sejarah, juga dimaksimalkan.
"Dari berbagai hal yang membuat orang berkali-kali datang ke Pontianak, karena faktor suasana kota nyaman dan kulinernya beragam dan enak-enak," ujar dia.
Apalagi, menurutnya, aktivitas ngopi atau minum kopi baik di warung kopi atau coffee shop sudah menjadi budaya, sehingga membuat Kota Pontianak tetap hidup mulai dini hari hingga malam hari.
"Kota ini hidup dan selalu ramai baik orang tua dan anak muda. Budaya ngopi inilah menjadi hidup kota ini. Di sini banyak warung kopi dan dini hari sudah buka. Berbeda dengan kota lainnya agak sulit," ujar dia lagi.
Ke depan, menurutnya, penataan daerah Pasar Tengah di Jalan Tanjungpura atau kawasan waterfront akan dijadikan pusat kuliner dan destinasi wisata baru di Kota Pontianak.
"Daerah itu kami bersihkan, tata dan diberi penerangan. Harapannya semakin banyak daya tarik kota ini," kata dia lagi.
Beragam kuliner khas Pontianak yang bisa dinikmati wisatawan, di antaranya ikan asam pedas, sotong pangkong, ikan kakap rujak, capcay, kwetiaw, bakmi, mi sagu, klepon, batak burok, aneka makanan dari laut, aneka minum seperti lidah buaya, es krim, dan lainnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wali Kota Pontianak komitmen menata kota dan majukan kuliner daerah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Saat ini pemerintah kota terus membuat kota nyaman, hijau dan asri agar warga jadi gembira. Dengan hal itu juga tentu daya tarik bagi orang luar Kota Pontianak untuk ke sini," ujar Edi Rusdi, di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan bahkan beberapa tamu dari berbagai kalangan, baik pejabat, swasta maupun wisatawan kesan kota tertata, hijau dan kuliner yang enak di Kota Pontianak menjadi daya tarik utama.
"Nah, itu kami maksimalkan karena sudah menjadi kesan dan daya tarik utama bagi kota ini. Penataan taman, trotoar, ruang terbuka hijau dan lainnya dimaksimalkan," ujar dia pula.
Menurutnya, Kota Pontianak tidak memiliki destinasi wisata alam berupa gunung dan pantai. Pontianak hanya memiliki sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Kapuas dan destinasi wisata sejarah, juga dimaksimalkan.
"Dari berbagai hal yang membuat orang berkali-kali datang ke Pontianak, karena faktor suasana kota nyaman dan kulinernya beragam dan enak-enak," ujar dia.
Apalagi, menurutnya, aktivitas ngopi atau minum kopi baik di warung kopi atau coffee shop sudah menjadi budaya, sehingga membuat Kota Pontianak tetap hidup mulai dini hari hingga malam hari.
"Kota ini hidup dan selalu ramai baik orang tua dan anak muda. Budaya ngopi inilah menjadi hidup kota ini. Di sini banyak warung kopi dan dini hari sudah buka. Berbeda dengan kota lainnya agak sulit," ujar dia lagi.
Ke depan, menurutnya, penataan daerah Pasar Tengah di Jalan Tanjungpura atau kawasan waterfront akan dijadikan pusat kuliner dan destinasi wisata baru di Kota Pontianak.
"Daerah itu kami bersihkan, tata dan diberi penerangan. Harapannya semakin banyak daya tarik kota ini," kata dia lagi.
Beragam kuliner khas Pontianak yang bisa dinikmati wisatawan, di antaranya ikan asam pedas, sotong pangkong, ikan kakap rujak, capcay, kwetiaw, bakmi, mi sagu, klepon, batak burok, aneka makanan dari laut, aneka minum seperti lidah buaya, es krim, dan lainnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wali Kota Pontianak komitmen menata kota dan majukan kuliner daerah
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023