Dalam rangka memperingati HUT ke-22 Badan Narkotika Nasional, BNNP Kalimantan Barat menggelar Bazar Ramadhan 1445 Hijriah di halaman Kantor BNNP Kalbar di Pontianak, Sabtu (23/3) yang penuh semarak.
Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat bersinergi dengan 32 peserta Bazar Ramadhan yaitu antara lain Dinas Ketahanan Pangan Kalbar, Dinas Kesehatan Kalbar, Bank Indonesia, Pegadaian, Biddokkes Polda Kalbar, Bank Kalbar, Bank BTN, Bulog, Mitra UMKM, Himpun, IconNet, serta beberapa distributor di Kalimantan Barat.
Kepala BNNP Kalbar Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk partisipasi BNNP Kalimantan Barat dalam menyosialisasikan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.
Sumirat menambahkan bahwa pada bazar itu terdapat produk yang dihasilkan oleh mantan pecandu narkotika seperti madu, jeruk madu, jambu kristal, rumput laut dan ikan teri.
"Jadi kita libatkan semua, termasuk teman-teman pecandu. Mereka berkreasi dan aktif untuk bersama-sama dengan yang lain. Jadi diharapkan dengan adanya kegiatan ini pecandu itu tidak dipandang sebelah mata. Mereka tetaplah bagian dari kita, saudara kita," jelasnya.
Pada acara yang resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Gubernur Harisson tersebut disemarakkan dengan beberapa kegiatan, yaitu antara lain Gerakan Pangan Murah dari Dinas Ketahanan Pangan Kalbar, pasar beras murah dari Bulog Kalbar, konsultasi narkoba gratis, pemeriksaan penyakit tidak menular gratis, penukaran uang baru, servis motor Honda murah dan lomba mewarnai tingkat PAUD.
"Saya mengapresiasi langkah BNN RI dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Saya yakin, kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu. Kepada para pedagang, saya himbau agar tidak menaikkan harga kebutuhan pokok secara tidak wajar," ujar Pj Gubernur Kalbar, Harisson.
Dia juga mengajak seluruh masyarakat untuk dapat berpartisipasi dan hadir untuk memanfaatkan kegiatan Bazar Ramadhan ini dengan membeli bahan pangan yang dibutuhkan.
"Saya atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapkan selamat ulang tahun ke-22 kepada BNN, semoga BNN senantiasa diberikan kekuatan, keteguhan, dan keberhasilan dalam menjalankan tugas mulia memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba," katanya.
Sementara itu Sumirat menyebutkan bahwa Bazar Ramadhan mendapat sambutan meriah dari masyarakat setempat. Hal itu terlihat dari ramainya warga yang berbondong-bondong datang memadati puluhan stan penjualan, terutama stan penjualan bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, daging ayam dan lain sebagainya.
"Dampak positif lainnya adalah selain meningkatkan perekonomian masyarakat, kami berharap masyarakat bisa berperan serta Implementasi P4GN bersama BNNP Kalimantan Barat," kata Sumirat.
Baca juga: BNNP Kalbar memusnahkan barang bukti narkoba tiga kasus
Baca juga: BNNP Kalbar musnahkan 13 kilogram narkotika jenis sabu-sabu
Baca juga: Penyelundupan 31 kilogram sabu asal Malaysia digagalkan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat bersinergi dengan 32 peserta Bazar Ramadhan yaitu antara lain Dinas Ketahanan Pangan Kalbar, Dinas Kesehatan Kalbar, Bank Indonesia, Pegadaian, Biddokkes Polda Kalbar, Bank Kalbar, Bank BTN, Bulog, Mitra UMKM, Himpun, IconNet, serta beberapa distributor di Kalimantan Barat.
Kepala BNNP Kalbar Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk partisipasi BNNP Kalimantan Barat dalam menyosialisasikan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.
Sumirat menambahkan bahwa pada bazar itu terdapat produk yang dihasilkan oleh mantan pecandu narkotika seperti madu, jeruk madu, jambu kristal, rumput laut dan ikan teri.
"Jadi kita libatkan semua, termasuk teman-teman pecandu. Mereka berkreasi dan aktif untuk bersama-sama dengan yang lain. Jadi diharapkan dengan adanya kegiatan ini pecandu itu tidak dipandang sebelah mata. Mereka tetaplah bagian dari kita, saudara kita," jelasnya.
Pada acara yang resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Gubernur Harisson tersebut disemarakkan dengan beberapa kegiatan, yaitu antara lain Gerakan Pangan Murah dari Dinas Ketahanan Pangan Kalbar, pasar beras murah dari Bulog Kalbar, konsultasi narkoba gratis, pemeriksaan penyakit tidak menular gratis, penukaran uang baru, servis motor Honda murah dan lomba mewarnai tingkat PAUD.
"Saya mengapresiasi langkah BNN RI dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Saya yakin, kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu. Kepada para pedagang, saya himbau agar tidak menaikkan harga kebutuhan pokok secara tidak wajar," ujar Pj Gubernur Kalbar, Harisson.
Dia juga mengajak seluruh masyarakat untuk dapat berpartisipasi dan hadir untuk memanfaatkan kegiatan Bazar Ramadhan ini dengan membeli bahan pangan yang dibutuhkan.
"Saya atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapkan selamat ulang tahun ke-22 kepada BNN, semoga BNN senantiasa diberikan kekuatan, keteguhan, dan keberhasilan dalam menjalankan tugas mulia memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba," katanya.
Sementara itu Sumirat menyebutkan bahwa Bazar Ramadhan mendapat sambutan meriah dari masyarakat setempat. Hal itu terlihat dari ramainya warga yang berbondong-bondong datang memadati puluhan stan penjualan, terutama stan penjualan bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, daging ayam dan lain sebagainya.
"Dampak positif lainnya adalah selain meningkatkan perekonomian masyarakat, kami berharap masyarakat bisa berperan serta Implementasi P4GN bersama BNNP Kalimantan Barat," kata Sumirat.
Baca juga: BNNP Kalbar memusnahkan barang bukti narkoba tiga kasus
Baca juga: BNNP Kalbar musnahkan 13 kilogram narkotika jenis sabu-sabu
Baca juga: Penyelundupan 31 kilogram sabu asal Malaysia digagalkan
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024