Dosen Program Studi Seni Universitas Tanjungpura Pontianak, Kalimantan Barat, Ismunandar menilai seni tari tradisional yang ada di kota itu semakin berkembang jika dilihat dari berbagai ajang lomba dan  penghargaan yang diterima Pontianak dalam mengukir prestasi.

"Perkembangan tari di Kota Pontianak sungguh luar biasa karena beberapa prestasi sudah didapatkan oleh beberapa seniman tari," ujarnya di Pontianak, Sabtu.

Ia melihat bahwa antusiasme masyarakat Pontianak yang menggeluti dunia tari baik tradisional maupun modern bisa dilihat dari kegemaran mereka mengikuti ajang tari.

"Tari Pontianak ini memang cukup bersaing baik di regional Kalimantan, maupun tingkat nasional," ungkapnya.

Ia mengatakan dukungan dari semua orang termasuk pemerintah memang sudah ada untuk mendukung penggiat seni.

"Cuma memang dana pemerintah ini kan terbatas. Kemudian yang harus dikritik dari pemerintah itu bagaimana mereka hanya mempunyai satu pola saja," ucapnya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah memang harus bisa menyentuh untuk semua komunitas sanggar, khususnya yang ada di Kota Pontianak.

"Mereka tidak boleh hanya fokus pada satu atau dua komunitas saja, kadang-kadang ini yang memang belum dikelola dengan baik," kata dia.

Ia mengatakan fasilitas untuk mereka yang menjadi penggiat kesenian itu masih kurang, sehingga atmosfernya memang kurang karena tidak ada ruang untuk berekspresi.

"Tantangan dalam hal pengembangan seni tari memang itu tadi, ruang ekspresi dan pengelolaannya. Semoga pemerintah menyentuh, adil, dan bijak agar sanggar-sanggar lain tidak merasa terpinggirkan," papar dia.
 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024