"Militer Iran terus membangun militer yang berteknologi tinggi. Militer Iran membuat sendiri peralatan maupun elektronik untuk kemampuan militer," ujar Mahmoud Farazandeh saat perayaan Hari Tentara Iran yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat malam.
Saat ini, lanjut dia, militer Iran sudah dilengkapi dengan sejumlah peralatan modern yang tidak kalah canggih dibandingkan militer di negara-negara lainnya.
"Militer Iran terus dibekali pelatihan dan disiplin tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuannya, karena ke depannya militer akan menghadapi berbagai macam tantangan yang lebih besar dari saat ini."
Dia mengatakan militer Iran sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu dan saat ini menjadi negara dengan kekuatan militer terkuat di Timur Tengah. Militer Iran berperan besar dalam revolusi Iran karena tanpa dukungan pihak militer, revolusi tersebut sulit dilakukan.
"Semuanya dimulai ketika revolusi, dimana tentara yang seharusnya melawan pengunjukrasa, justru bergabung dengan para pengunjukrasa," tambah dia.
Iran terus mengembangkan militernya hingga saat ini, walaupun sangat dipengaruhi oleh negara-negara Barat. Mahmoud mengatakan hal ini dikarenakan pada awalnya militer Iran mendapat pelatihan dari militer negara-negara Barat.
"Kini militer Iran mampu mandiri dan membangun peralatan militernya sendiri," kata dia.
(I025)