Jakarta
(ANTARA Kalbar) - Meneruskan jejak kesuksesan seri permainan Angry Birds,
perusahaan pembuat mainan komputer Rovio Entertainment akan kembali
meluncurkan seri terbaru yakni Angry Birds Star Wars pada 8 November.
Namun,
menurut Paul Southern, Wakil Presiden Pemasaran untuk Produk Konsumen
Lucasfilm Ltd., karakter Angry Birds tidak akan didandani menyerupai
karakter dalam film Star Wars.
"Mereka akan menjadi karakter dalam hak cipta sendiri," ungkap Southern, seperti dikutip dari techradar.com.
Sebuah
pertunjukan promosi menunjukkan Luke skywalker mengambil peran sebagai
ikon Angry Birds, si burung merah, bersama dengan adaptasi karakter
Princess Leia, Han Solo, Chewbacca, Obi-Wan Kenobi, C-3PO dan R2D2.
Dan
para babi, mereka akan berubah menjadi Stormtrooper, hingga Darth
Vader, dilengkapi topeng dan pelindung kepala layaknya pemain Star Wars.
Permainannya
sendiri akan mengikuti pola Angry Birds Space, di mana terdapat planet
dari alam semesta Star Wars yang menawarkan medan gravitasi dan bahaya
lingkungan dari gurun Tatooine hingga hawa dingin Hoth.
"Kami
ingin ini menjadi salah satu permainan terbesar yang dirilis tahun
ini," kata Wakil Presiden Eksekutif Strategi dan Kerja Sama Rovio Andre
Stalbow.
Dan untuk membuat permainan ini
merajai puncak, Rovio telah bekerja sama dengan Hasbro untuk memproduksi
mainan fisik Angry Birds Star Wars termasuk karakter permainan, boneka
besar, set permainan, hingga versi terbaru Jenga dimana para pemain
harus menghancurkan Death Star berbentuk babi.
Rovio
juga menjalin kerja sama dengan Perusahaan Kostum RUbie untuk membuat
empat kostum Halloween adaptasi dari Luke Skywalker, Princess Leia,
Darth Vader, dan Stormtrooper.
Pada 8 November, Angry Birds Star Wars akan dirilis untuk iOs, Android, Kindle Fire, Mac, PC, Windows 8 dan Windows Phone 8.
(Feb)