Pontianak (ANTARA Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat,
menyediakan abate dan "fogging" atau pengasapan gratis untuk membunuh
nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah dengue.
"Warga tidak perlu membeli abate, karena kami sudah menyediakan
abate gratis di tiap Puskesmas, begitu juga untuk pengasapan tinggal
lapor ke Puskesmas terdekat tanpa dipungut bayaran," kata Wali Kota
Pontianak Sutarmidji, Sabtu.
Sutarmidji menjelaskan apa yang dilakukan itu dalam rangka menekan seminimal mungkin kasus-kasus DBD di Kota Pontianak.
"Saya imbau masyarakat meningkatkan kewaspadaannya terhadap gejala
DBD, kalau ada anaknya yang sakit sebaiknya periksa ke dokter, karena
DBD sekarang seperti demam biasa," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak mengajak warga Pontianak
untuk bersama-sama mencegah perkembangbiakan nyamuk DBD, mulai dari
jentiknya dengan menaburkan abate pada tempat-tempat penyimpanan air
bersih, dan melakukan 3M, yakni membersihkan, menguras, dan mengubur
barang-barang bekas yang bisa menjadi sarang nyamuk.
"Kesadaran warga sangat penting untuk mencegah nyamuk Aedes Aegypti
berkembang biak, warga harus peduli terhadap kebersihan likungannya
masing-masing, dan tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah saja,"
kata Sutarmidji.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Andi Jap
mencatat, selama periode April-November 2012 terdapat 14 kasus kematian
karena DBD di provinsi itu.
(A057)
Abate Dan 'Fogging' Gratis Dari Pemkot Pontianak
Sabtu, 8 Desember 2012 10:06 WIB