Jakarta (Antara Kalbar) - Petinju Daud Yordan harus kehilangan sabuk juara dunia kelas bulu versi badan tinju dunia IBO, setelah petinju Indonesia asal Kalbar itu kalah "technical knock out" (TKO) di ronde 12 oleh petinju Afrika Selatan Simphiwe Vetyeka pada Minggu (14/4) malam di gelanggang Tenis Indoor Senayan.
Daud sebenarnya terlihat unggul setidaknya hingga lima ronde awal. Namun setelahnya dia seperti kehabisan stamina dan tak mampu meladeni lawannya petinju kulit hitam itu.
Pada ronde 12 Daud sempat dihitung wasit karena terjatuh. Namun wasit akhirnya menghentikan pertandingan di ronde 12 setelah wasit melihat Daud tak mampu membalas serangkaian pukulan yang dilepaskan Vetyeka
Ini menjadi kekalahan TKO pertama Daud sepanjang karier tinju profesionalnya. Petinju asal Kayong Utara, Kalbar itu pun harus melepas gelar juara dunia kelas bulu IBO yang didapatnya usai mengalahkan Frankie Archuleta pada 2011 lalu.
Kekalahan ini membuat Daud total telah menelan tiga kekalahan, rekor pertandingannya pun menjadi 30 kemenangan (KO 23), tiga kali kalah dan belum pernah imbang dari 33 kali naik ring. Sementara Simpiwe Vetyeka kini memiliki rekor bertanding 25 kemenangan dan kalah dua kali dari 27 pertarungan.
Daud Yordan Kalah TKO pada Ronde 12
Minggu, 14 April 2013 23:52 WIB