Washington (Antara Kalbar) - Pejabat Gedung Putih mengatakan Presiden Barack Obama telah diberitahu tentang ledakan di lomba marathon di Boston. Pemerintahan Obama telah mengontak aparat negara bagian dan kota Boston untuk memberikan bantuan apa pun yang diperlukan dalam penyelidikan dan respon insiden tersebut.
Wakil Presiden Joe Biden sedang di tengah-tengah percakapan konferensi via telepon mengenai pembatasan kepemilikan senjata ketika mendapat pemberitahuan dari para anggota stafnya. Biden menyampaikan rasa simpatinya kepada para korban.
"Rupanya telah terjadi pemboman,'' kata Biden. "Saya tidak tahu setiap detil dari apa yang menyebabkannya, siapa yang melakukannya."
Tak lama setelah ledakan, Dinas Rahasia (Secret Service) menutup Pennsylvania Avenue di luar Gedung Putih dengan pita kuning polisi.
Wisatawan masih diperbolehkan berada di taman di seberang jalan dari Gedung Putih.
Otoritas Keamanan Penerbangan AS (Federal Aviation Administration) memperingatkan para maskapai penerbangan akan zona larangan terbang di atas lokasi ledakan di Boston.
Gedung Putih Diamankan Pascaledakan Boston
Selasa, 16 April 2013 11:40 WIB