Pontianak (Antara Kalbar) - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menyatakan, pihaknya juga menginginkan pelaku pembunuhan dengan korban siswi SMK Mempawah, Harnoviah Fitrani (15) warga Desa Sungai Bakau Besar Laut, Kabupaten Pontianak, cepat terungkap.
"Kami sebenarnya juga menginginkan cepat mengungkap siapa pelaku pemerkosaan disertai pembunuhan Harnoviah Fitriani, seperti yang diinginkan keluarga korban," kata Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Ajun Komisaris Besar (Pol) Mukson Munandar di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan, dengan terungkapnya siapa pelaku pemerkosaan disertai pembunuhan itu, maka Polres Mempawah dan Polda Kalbar tentunya berprestasi, pihak keluarga juga puas karena pelakunya sudah ditangkap.
"Tetapi untuk itu, Polres Mempawah yang dibantu oleh Polda Kalbar tetap harus profesional dalam menjalankan tugasnya, termasuk mengungkap kasus itu," ujar Mukson.
Sementara itu, puluhan mahasiswa yang tergabung pada Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kalbar, Jumat sore, melakukan aksi unjuk rasa kembali di halaman Mapolda Kalbar, guna mendesak kasus pemerkosaan yang disertai pembunuhan itu segera dituntaskan.
Aksi dorong antara mahasiswa dan petugas kepolisian tidak dapat dihindarkan, karena pihak kepolisian tidak mengizinkan mahasiswa menyampaikan orasinya di depan, melainkan di belakang Mapolda Kalbar.
Kabid Humas Polda Kalbar menyatakan, alasan diarahkannya aksi unjuk rasa itu di belakang, karena halaman depan Mapolda Kalbar sempit, sehingga lebih tepat dilakukan di belakang.
Polda Kalbar Inginkan Kasus Pembunuhan Cepat Terungkap
Jumat, 31 Mei 2013 17:56 WIB