Cape Canaveral, Fla (Antara Kalbar/Reuters) - Seorang astronom yang mempelajari arsip foto-foto Neptunus yang diambil oleh teleskop luar angkasa Hubble telah menemukan bulan ke-14 yang mengorbit di planet itu, kata NASA, Senin.
Diperkirakan memiliki diameter sekitar 12 mil (20 km), bulan itu terletak sekitar 65.400 mil (105.251 km) dari Neptunus.
Astronom Mark Showalter, dan Institut SETI di Mountain View, California, sedang mengamati foto-foto Hubble atas bulan-bulan yang terletak dalam fragmen cincin samar yang mengelilingi Neptunus ketika ia memutuskan untuk melakukan program analisis pada bagian yang lebih luas dari langit.
"Kami telah memproses data untuk beberapa waktu lamanya dan tiba-tiba saya mengatakan, 'OK, mari dilihat lebih jauh," kata Showalter.
"Saya mengubah program saya sehingga bukan hanya berhenti di luar sistem cincin tersebut tapi memproses semua data, meninggalkan komputer saya dan menunggu satu jam sementara semua data diolah. Ketika saya kembali, saya melihat foto-foto itu dan menemukan titik tambahan yang tidak seharusnya berada di sana, " kata Showalter.
Analisis lebih lanjut dari foto arsip Neptunus dari teleskop Hubble itu memverifikasi bahwa benda itu sebuah bulan.
Showalter dan rekannya tengah merenungkan nama untuk diusulkan ke Uni Astronomi Internasional, yang mengesahkan hal itu.
"Kami belum sejauh itu. Apa yang bisa saya katakan adalah nama akan berasal dari mitologi Romawi dan Yunani dan akan ada hubungannya dengan karakter yang berhubungan dengan Neptunus, dewa lautan, "kata Showalter.
Bulan terbesar Neptunus, Triton, ditemukan pada tahun 1846, hanya beberapa hari setelah planet itu sendiri ditemukan. Nereid, bulan terbesar ketiga Neptunus, ditemukan pada tahun 1949.
Foto-foto yang diambil oleh pesawat ruang angkasa Voyager 2 NASA mengungkap bulan terbesar kedua, Proteus, dan lima bulan lebih kecil, Naiad, Thalassa, Despina, Galatea dan Larissa.
Teleskop di darat menemukan Halimede, Laomedeia, Sao dan Nestor pada tahun 2002. Satu lagi bulan, Psamathe, ditemukan setahun kemudian.
Bulan yang baru ditemukan ini, terletak antara Larissa dan Proteus serta mengorbit di Neptunus selama 23 jam. Makalah terkait hasil penemuan ini masih belum diterbitkan.
(G.N.C. Aryani)