Sekadau (Antara Kalbar) - Pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sekadau membutuhkan dukungan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni agar arah pembangunan betul-betul terencana dan terlaksana dengan baik. Oleh karena itu Pemkab tetap memprioritaskan pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan.
“Prioritas pengembangan SDM bidang pendidikan dan kesehatan itu terus ditingkatkan. Sebagai upaya riilnya Pemkab melakukan di antaranya dengan memberikan beasiswa kuliah bagi sejumlah tenaga medis dari mahasiswa asli daerah ke sejumlah perguruan tinggi. Misalnya, tahun 2012, Pemkab telah memfasilitasi kuliah bagi 57 perawat tamatan Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) ke PPSDM di Singkawang. Biaya pendidikan paramedis itu ditanggung oleh APBD," ujar Bupati Sekadau Simon Petrus belum lama ini.
Dia mengatakan, tak hanya melalui APBD, Pemkab juga terus melakukan lobi-lobi ke sejumlah Kementerian untuk mendapat jatah beasiswa. Misalnya, 4 orang perawat lulusan DIII Keperawatan tahun ini mendapat beasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana di bidangnya. Keempatnya masing-masing kuliah di Solo 1 orang, Jakarta 1 orang dan 2 orang di Singkawang. Biaya kuliah mereka bukan ditanggung Pemda, melainkan beasiswa dari Kementerian Kesehatan atas permintaan Pemkab Sekadau.
"Di bidang pendidikan, salah satu contoh yakni terjalinnya kerjasama antar Pemkab Sekadau dan Universitas Pelita Harapan Jakarta untuk kuliah gratis bagi mahasiswa asal Sekadau. Seabrek program pengembangan SDM itu menunjukkan keseriusan pemerintah untuk membangun individu-individu berkualitas, program-program yang ada agar dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Para orangtua, kalau terkendala biaya melanjutkan pendidikan anaknya ke jenjang lebih tinggi, silakan manfaatkan program kuliah gratis yang ada,†pungkasnya.
Pengembangan SDM Pendidikan dan Kesehatan Prioritas Sekadau
Minggu, 11 Agustus 2013 18:37 WIB