Sekayam (Antara Kalbar) - Peringatan Hari Sumpah Pemuda di sekolah perbatasan, SMAN 2 Sekayam, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, terasa berbeda dari tahun sebelumnya. Siswa dan guru peserta apel mengenakan pakaian adat nusantara, sebagai cermin bhineka tunggal ika.
Sekitar 390 siswa berpakaian adat nusantara itu memperingati Hari Sumpah Pemuda pada Senin (28/10) di halaman sekolahnya.
Kepala Sekolah SMAN 2 Sekayam, M.Tarmudi menyatakan kegiatan ini sudah masuk dalam kalender pendidikan di sekolah ini. Institusi sekolah merupakan tempat mencerdaskan kader bangsa, untuk meraih prestasi, berahlak mulia, berbudaya dan beriman.
“Selain itu Sekayam juga merupakan daerah perbatasan. Sehingga apel bendera ini mengenakan busana adat Untuk peringatan Hari Sumpah Pemuda memang rutin digelar SMUN 2 Sekayam, sebelumnya pada Hari Pendidikan Nasional 20 Mei lalu juga menggunakan pakaian adat,’’ kata Tarmudi.
Menurut Tarmudi, tujuan menggunakan pakaian adat dalam upacara bendera ini guna melestarikan budaya leluhur dan mempertahankan busana adat yang ada sejak dulu.
Sementara itu Camat Sekayam, Niriu mengingatkan kepada para siswa bahwa perjuangan pemuda 82 tahun lalu untuk menyatukan tekad harus dilanjutkan oleh generasi muda saat ini.
Ia juga mengajak pemuda jangan meninggalkan atau melupakan sejarah, karena dari sejarah kita mengetahui perjuangan pemuda masa lampau.
Niriu, sangat menyayangkan di beberapa daerah kerap terjadi tawuran pelajar. Di beberapa perguruan tinggi (PT) pun terjadi hal yang sama Namun, ia merasa bersyukur di SMAN 2 Sekayam tidak pernah terjadi tawuran dan Niriu juga salut dengan busana adat yang dipakai dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda tahun ini.
Hal senada juga disampaikan, Kacabdin Pendidikan Sekayam,Martinus Junaidi. Ia menilai, apa yang dilakukan siswa dan para guru di SMAN 2 Sekayam merupakan langkah yang bagus dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Apalagi, busana yang dikenakan dari berbagai daerah
"Dengan demikian diharapkan, rasa memiliki budaya dan karekteristik daerah tetap terpelihara," pungkasnya.
Berpakaian Adat, SMAN 2 Sekayam Peringati Sumpah Pemuda
Senin, 28 Oktober 2013 12:51 WIB