Jakarta (Antara kalbar) - Ketua Komite konvensi calon presiden Partai Demokrat, Maftuh Basyuni, mengungkapkan, pengumuman hasil konvensi menunggu keputusan dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
"Kita tahu bahwa hasil Pemilu Legislatif Partai Demokrat tak memberikan hasil yang menggembirakan, namun demikian kami menunggu keputusan Ketua Majelis Tinggi," kata Maftuh usai jumpa pers tentang TKI di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa.
Sejatinya, Komite Konvensi akan mengumumkan hasil survei tahap kedua popularitas para peserta konvensi pada 10 April lalu. Hasil survei itu menjadi bahan pertimbangan penting bagi Komite Konvensi untuk menentukan capres yang akan diusung Demokrat.
Namun, hasil hitung cepat pemilu justru di luar skenario. Partai Demokrat hanya berada di urutan keempat dengan perolehan sekitar 10 persen. Dan implikasinya Komite Konvensi belum jelas hingga sekarang.
"Tugas kita tergantung pada keputusan Majelis Tinggi. Kita sudah memperkenalkan 11 peserta konvensi. Terserah nanti Demokrat yang memutuskan," katanya seraya berharap SBY secepatnya membicarakan persoalan itu.
Meski, tak sesuai skenario awal, Maftuh meyakini metode konvensi merupakan cara terbaik parpol untuk memilih calon presiden. "Karena konvensi membuat rakyat tahu persis siapa calon yang akan mereka pilih," ujarnya.
Sebelumnya, peserta konvensi Pramono Edhie Wibowo juga mengaku pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada SBY terkait nasib peserta konvensi.
"Saya ini hanya peserta konvensi, yang bisa menjawab lanjut atau tidaknya konvensi, ya komite konvensi atau Pak SBY sebagai penanggung jawab konvensi. Jadi saya serahkan saja semuanya," kata Pramono.
Hasil Konvensi Capres Demokrat Tunggu Keputusan SBY
Selasa, 15 April 2014 17:21 WIB