Ketapang (Antara Kalbar) - Sebanyak 50 pemain sepak bola dari 20 kecamatan di Kabupaten Ketapang mengikuti seleksi pemain Persatuan Sepak Bola Indonesia Ketapang (Persikat) untuk mengikuti kejuaraan di Singkawang April mendatang.
Seleksi calon pemain klub sepak bola kebanggaan masyarakat Ketapang ini, telah digelar sejak Minggu (1/2) selama dua minggu di lapangan sepak Persikat Tanjung Pura.
Sejak pelaksanaan seleksi, terlihat para pemain muda antusias mengikuti rekrutmen calon pemain klub sepak bola Tim Persikat.
"Ini menunjukkan bahwa masyarakat Ketapang memang benar-benar ingin memiliki klub sepak bola yang nantinya akan menjadi kebanggaan masyarakat Ketapang dan mengharumkan nama baik Kabupaten Ketapang," kata manajer Persikat Radiansyah.
Menurut Radiansyah, jumlah calon pemain yang telah mendaftar mengikuti seleksi pemain Klub Persikat itu sebanyak 50 orang.
Beberapa di antaranya merupakan 10 klub asosiasi pemain dan ditambah pemain-pemain pemandu bakat turnamen Dandim Cup.
Lebih lanjut ia mengatakan, nantinya akan diambil 20 orang pemain sepak bola. Dari 10 klub yang terdaftar di Asosiasi PSSI Ketapang, tim pemandu bakat, semua itu akan diseleksi oleh pelatih dan asisten pelatih sesuai mekanisme dan prosedur sehingga tercipta tim yang solid untuk menghadapi Piala Nusantara di Kota Singkawang putaran pertama April mendatang.
Pelatih Persikat Ketapang Dedy Poerwanto mengatakan, seleksi calon pemain kali ini akan dilakukan secara profesional dan dipastikan tanpa pemain titipan.
"Profesionalisme memang menjadi tekanan kami, karena kami ingin klub sepak bola kebanggaan masyarakat Ketapang bisa berjaya dan benar-benar bisa dibanggakan warga Ketapang," katanya.Â
Ketua Asosiasi PSSI Ketapang M Saupi mengatakan dari 50 orang pemain yang ikut seleksi ini akan dipilih 20 orang pemain yang akan dipilih.
"Untuk mewakili Persikat Ketapang mengikuti Piala Nusantara di Singkawang April mendatang," kata dia.
Ia berharap ke depan dalam pertandingan Piala Nusantara ini Persikat Ketapang bisa lolos ke Divisi III dan bisa membawa tim tersebut ke ajang yang lebih bergengsi di Indonesia.