Melawi Gelar TC Untuk Persiapan MTQ Provinsi

Nanga Pinoh (Antara Kalbar) - Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) bersama Pemkab Melawi menggelar training center (TC) untuk qori-qoriah dan peserta yang akan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Kalbar di Kubu Raya.
   
TC ini akan berlangsung mulai 25 hingga 31 Maret mendatang. Ketua Panitia TC, Aan Subakir mengungkapkan TC digelar untuk mempersiapkan para peserta MTQ dari Kabupaten Melawi.
   
Harapannya mereka bisa semakin mantap dan siap menghadapi berbagai even lomba pada MTQ Provinsi yang rencananya akan digelar pada akhir Mei di Kubu Raya.
   
"Maksud TC ini selain meningkatkan kecintaan pada Al Quran terutama pada seni baca Al Quran, kita juga melakukan pemantapan dengan menggembleng dan mendidik para qori-qoriah," terangnya.
   
Aan menerangkan, ada 35 peserta TC yang semuanya terpilih karena menjadi yang terbaik dalam ajang MTQ tingkat kabupaten di Ella Hilir lalu. Mereka akan dididik dengan latihan sesuai dengan lomba yang diikuti.
   
Sementara itu, ada 15 orang pelatih yang akan membantu dalam proses TC sehingga peserta benar-benar siap menghadapi MTQ tingkat provinsi.
   
"Harapan kami nantinya mereka dapat mengukir prestasi di MTQ provinsi, mengharumkan nama daerah dan keluarga serta qori-qoriah itu sendiri," ujarnya.
   
Melawi sendiri akan mengikuti lima cabang lomba dalam MTQ provinsi, diantaranya, tilawah, tahfid , khat, syarhil dan fahmil. Sementara satu cabang belum akan mengirimkan perwakilan  yakni tafsir Quran dalam tiga bahasa karena memang belum ada peserta yang menguasai pada cabang tersebut.
   
Bupati Melawi Panji dalam pembukaan TC di Kantor Bupati meminta agar seluruh peserta dan panitia yang akan terlibat dalam MTQ tingkat provinsi mendatang mempersiapkan diri sebaik-baiknya.
   
"Agar terselenggarakan dengan baik berarti juga harus dengan perencanaan yang  baik untuk mengikuti MTQ," katanya.
   
Panji juga berharap agar nantinya kafilah Melawi bisa ikut menunjukkan prestasi di ajang MTQ Provinsi tersebut. Oleh karena itu dia meminta agar peserta MTQ bisa tetap berjuang.
   
"Kalau tidak juara ya tidak harus menjadi beban. Tapi kami minta agar peserta tetap harus berjuang. Syukur-syukur kita bisa nantinya naik kepanggung saat pembagian hadiah juara," harapnya.