Pontianak (Antaranews Kalbar) - Komisioner KPU Kalimantan Barat Theresia M Mungaris mengatakan, pihaknya sedang menunggu hasil rekapitulasi dari pencocokan dan penelitian data pemilih yang masih dilakukan di tingkat desa.
"Seperti yang kita ketahui, untuk proses masa pencocokan dan penelitian yang dilakukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) sudah berakhir pada 20 Januari-18 Februari 2018. Saat ini dalam proses rekapitulasi di tingkat desa," kata Theresia di Pontianak, Jumat.
Dia mengatakan, dari hasil pencocokan dan penelitian (coklit) sementara, jumlah pemilih saat ini sebanyak 3.690.829. Jumlah ini masih di bawah daftar penduduk pemilih pemula di Kalimantan Barat sebanyak 3.844.498.
"DP4 ini merupakan daftar yang diserahkan KPU RI ke KPU Kalbar. Nanti bisa berkurang dan bisa juga bertambah setelah dilakukan tahapan rekapitulasi," katanya.
Meski sudah mengetahui jumlah sementara untuk pemilih dari hasil coklit tersebut, namun data itu tidak bisa disebut sebagai data peilih sementara karena belum dilakukan proses pleno penetapan.
Untuk penetapan jumlah pemilih tersebut, sesuai dengan jadwal yang ada, akan dilakukan pada tanggal 19 Februari sampai 4 Maret mendatang.
Setelah itu, baru dilakukan rekapitulasi tingkat panitia pemungutan suara yang dilaksanakan pada 5-7 Maret. Kemudian tingkat kecamatan, tanggal 8-9 Maret.
"Untuk rekapitulasi tingkat kabupaten/kota tanggal akan dilakukan pada tanggal 10 sampai 16 Maret dan tingkat provinsi pada tanggal 16-17 Maret 2018. Setelah proses ini DP4 sebagai bahan dasar untuk ditetapkan DPS yang nantinya juga berlanjut pada penetapan itu daftar pemilih tetap," katanya.