Johannesburg, Afrika Selatan (Antaranews Kalbar) - Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa pada Senin malam (26/2) merombak Kabinet, dan melepaskan sebagian kewajiban mereka sementara menugaskan sebagain ke portofolio baru.
Ramaphosa mengumumkan perombakan tersebut dalam satu taklimat di Pretoria pada Senin malam. Ramaphosa mengangkat Wakil Presiden Kongres Nasional Afrika (ANC) David Mabuza menjadi Wakil Presiden negeri itu.
Menteri Keuangan Malusi Gigaba dipindah ke Kementerian Urusan Dalam Negeri, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi. Jeff Radebe, Menteri di Kepresidenan yang bertanggung-jawab atas Pemantauan dan Penilaian, diberi tugas Portofolio Energi. Mantan Ketua Komisi Afrika Utara Nkosazana Dlamini Zuma menggantikan Radebe.
Mantan menteri keuangan Nhlanhal Nene melanjutkan jabatannya. Zweli Mkhize, mantan pejabat keuangan di ANC, sekarang memangku jabatan Menteri Urusan Tradisi dan Pelaksanaan Koperasi.
"Dalam membuat perubahan ini, saya telah menyadari perlunya menyeimbangkan keberlanjutan dan kestabilan dengan perlunya bagi pemulihan baru dan ekonomi serta percepatan perubahan," kata Ramaphosa.
Sekretaris Jenderal Partai Komunis Afrika Selatan Blade Nzimande juga diangkat menjadi Menteri Perhubungan. Ia dicopot tahun lalu oleh presiden saat itu Jacob Zuma.
Ramaphosa mengatakan, "Perubahan ini dimaksudkan untuk menjamin pemerintah nasional diperlengkapi dengan lebih baik guna melaksanakan mandat pemerintahannya." Pravin Gordhan, mantan menteri keuangan, diberi tugas sebagai Menteri Perusahaan Publik --yang menghadapi tantangan pengelolaan. Ketua ANC Gwede Mantashe juga diangkat menjadi Menteri Sumber Daya Mineral.
Menter baru tersebut dan wakil mereka dijadwalkan diambil sumpah mereka pada Selasa.
Presiden Afrika Selatan merombak Kabinet
Selasa, 27 Februari 2018 7:06 WIB