Jakarta (ANTARA) - Penyerang timnas Belgia Romelu Lukaku diizinkan kembali bergabung lebih cepat dengan Inter Milan, usai mencatatkan sejarah sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah negaranya.
Lukaku mencatatkan sejarah sebagai pemain pertama yang menembus rekor 51 gol untuk Belgia. Catatan itu ditorehkannya ketika Belgia mencukur San Marino 9-0 pada ajang kualifikasi Piala Eropa 2020 Jumat (11/10) WIB, seperti dikutip dari laman Football Italia, Sabtu.
Mantan pemain Manchester United itu mencetak dua gol sekaligus membawa Belgia menjadi tim pertama yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.
Ia mencetak gol ke-50-nya di menit 28. Tak lama berselang namanya kembali masuk di papan skor untuk menambah perolehan gol di pentas internasional menjadi 51 gol.
Capaian 51 golnya itu dicatatkan Lukaku dalam 83 penampilan bersama timnas Belgia. Dua golnya tersebut juga semakin spesial karena dalam waktu yang bersamaan ibunya berulang tahun ke-51.
Sebagai bentuk penghargaan, manajemen timnas Belgia mempersilakan pemain berusia 26 tahun itu pulang lebih awal ke Inter Milan dan tidak perlu ikut melawan Kazakhstan.
Selain Lukaku, gelandang tengah Kroasia Marcelo Brozovic juga diperkirakan bergabung lebih cepat dengan Il Nerazzurri. Pasalnya, ia terkena akumulasi kartu kuning dan tidak bisa membela negaranya saat berhadapan dengan Wales pada Senin (14/10).