Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, akan meresmikan SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) dalam memenuhi kebutuhan BBM untuk wilayah 3T (terluar, terdepan, dan terpencil) di Pulau Maya dan Kepulauan Karimata.
“Kita memang terus melakukan komunikasi dan koordinasi, dan sekarang sudah mendapatkan kepastian terkait pembangunan SPBU 3T dari Badan Pengatur Hilir Miyak dan Gas (BPH Migas) dan Pertamina, sehingga dalam waktu dekat akan meresmikan SPBU 3T di Pulau Maya dan Kepulauan Karimata," kata Bupati Kayong Utara, Citra Duani di Sukadana, Minggu.
Pembangunan SPBU 3T ini adalah yang kedua kalinya dibangun oleh Pemkab Kayong Utara, dimana sebelumnya telah dibangun di Kecamatan Seponti. “Kita berharap kedua SPBU ini benar-benar dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mendapatkan BBM sehingga produktifitasnya juga meningkat, katanya.
Untuk mengefektifkan distribusi BBM, dia juga memerintahkan kepada kepala OPD terkait untuk mendata kapal-kapal nelayan, agar kuota BBM yang diperlukan dapat diketahui.
Sementara itu, Sales Branch Manager PT Pertamina Kalbar, Novan Reza Pahlevi, mengapresiasi langkah Pemkab Kayong Utara, sehingga berdirinya SPBU 3T itu.
"Tersedianya SPBU 3T ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan BBM bagi warga di wilayah kepulauan, sehingga dapat membantu pertumbuhan perkonomian masyarakat," katanya.
Namun Novan mengingatkan agar proses perizinan SPBU 3T itu secepatnya diselesaikan.
"Kami berharap, perizinan dalam pendirian SPBU 3T tersebut bisa segera diselesaikan, sehingga SPBU itu segera dioperasikan," ujarnya.