Sintang (ANTARA) - Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Barat Brigjend Pol (Purn) H Andi Musa bersama rombongan meninjau Kabupaten Sintang sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIX tingkat tahun 2021 untuk memastikan kesiapan kegiatan yang dijadwalkan digelar pada November mendatang.
Ada delapan lokasi yang telah ditentukan oleh Panitia MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2021, yakni, Stadion Baning, Rumah Adat Melayu Tepak Sireh, Madrasah Tsanawiyah Negeri, Gedung Pancasila, Masjid Al-Amin, Masjid An-Nur, Masjid Jami’ Sultan Nata, Masjid Miftahul Jannah.
Seusai melaksanakan peninjauan ke beberapa titik lokasi yang akan digunakan untuk berbagai perlombaan MTQ, Andi Musa menjelaskan bahwa pengecekan ini untuk melihat kesiapan Kabupaten Sintang pada pelaksanaan MTQ ke-XXIX tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Menurut Andi Musa, Panitia Kabupaten Sintang sudah menunjukkan keseriusannya terhadap pelaksanaan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalimantan Barat. "Saya melihat keseriusan para panitia di daerah mempersiapkan berbagai hal untuk melaksanakan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2021, apalagi pelaksanaannya itu direncanakan pada November 2021 mendatang, kurang lebih 60 hari lagi, maka kita harus segera berbenah dan mempersiapkan segala sesuatunya agar pelaksanaan berjalan dengan baik," ujar dia.
Lanjut Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalbar menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan dua skenario terhadap pelaksanaan MTQ. "Di masa pandemi COVID-19 ini, tentu untuk menghindari kerumunan dan interaksi, kita sudah menyiapkan dua skenario, skenario pertama itu pelaksanaan MTQ semuanya dilaksanakan di Kabupaten Sintang dengan syarat situasi berada di zona hijau, atau paling tidak zona kuning, skenario kedua itu yakni dilaksanakan secara virtual dan faktual, jadi ada sebagian dilaksanakan secara faktual di Sintang, dan sebagian lagi ada dilaksanakan secara virtual, dilakukannya secara virtual ini ditujukan untuk meminimalisir terjadinya penularan COVID-19," lanjut dia.
Andi Musa tentu berharap pelaksanaan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalbar bisa terlaksana di Kabupaten Sintang. "Tentu kami sangat mengharapkan partisipasi seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang untuk bersama-sama berikhtiar agar situasi COVID-19 bisa terkendali, sehingga dengan terkendalinya COVID-19 di Sintang, maka pelaksanaan MTQ bisa dilaksanakan di Sintang, mohon doa dan dukungannya,” kata Andi Musa.
Sementara itu, Ketua V Panitia Pelaksana MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalbar yang juga selaku Ketua Seksi Sarana Prasarana dan Pembangunan Mimbar Utama Zulkarnaen menyampaikan perkembangan terkait kondisi kesiapan lokasi-lokasi yang akan dijadikan pelaksanaan MTQ.
"Kami telah melakukan rapat bersama para Ketua Masjid di Kota Sintang, karena ada beberapa masjid yang akan digunakan sebagai lokasi pelaksanaan MTQ, kemudian selanjutnya kami merencanakan perbaikan infrastruktur yang mengalami kerusakan di beberapa lokasi, kemudian terkait pembangunan panggung utama, kalau pelaksanaannya di minggu kedua atau ketiga pada bulan November, maka kami akan mengerjakan pada pertengahan Oktober, karena ini menyangkut yang bersifatnya kontraktual, soal sewa menyewa dan peminjaman, maka kami hitung juga limit waktu penyewaan untuk menekan biaya seminimal mungkin, dan sampai hari ini kita belum melaksanakan pembangunan fisik yang signifikan akan tetapi kita sudah melaksanakan perjanjian-perjanjian serta perizinan terkait lokasi yang akan kita gunakan untuk pelaksanaan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Kalbar," jelasnya.
Masih kata Zulkarnaen bahwa panitia telah melakukan perencanaan perbaikan infrastruktur di beberapa lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan MTQ. "Seperti masalah pada keramik di masjid, kita lakukan perbaikan yang bekerjasama dengan pihak masjid, dan hal lainnya sesuai dengan kebutuhan di lapangan, kita juga telah menyusun pembiayaan perbaikan terhadap lokasi-lokasi lainnya, dan kita pastikan dalam satu bulan perbaikan-perbaikan lokasi pelaksanaan MTQ sudah selesai semua, mengingat hal ini perlu kita perhatikan dengan serius," kata dia lagi.
Zulkarnaen menegaskan bahwa Kabupaten Sintang siap untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ ke XXIX Provinsi Kalimantan Barat. "Tentu yang paling utama adalah skenario pertama yakni pelaksanaan MTQ dilakukan semuanya di Kabupaten Sintang, kalau semuanya di Kabupaten Sintang kami sangat siap, mulai dari lokasi-lokasi yang menjadi pelaksanaan, kemudian terkait dengan pengeras suara (sound system), terkait dengan penerangan (lighting), kami sudah menyiapkan segalanya, intinya kami siap," tegas Zulkarnaen.