KKU beri pembekalan kewirausahaan bagi ASN jelang pensiun

Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara (KKU) Kalimantan Barat memberikan pembekalan kewirausahaan yang diperuntukkan khusus bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sebentar lagi pensiun agar bisa tetap berkarya. 

"Saya berharap kepada para ASN yang akan menjalani masa purna tugasnya nanti agar tetap terus dapat berkarya yang tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri dan keluarganya namun juga bisa bermanfaat bagi masyarakat demi kemajuan kabupaten yang kita cintai ini. Untuk itu Pemda KKU bekali kewirausahaan," ujar Bupati Kayong Utara, Citra Duani saat dihubungi di Sukadana, Selasa.

Citra juga mengatakan purna tugas dari PNS adalah suatu hal yang patut untuk disyukuri hal ini menandakan bahwa para ASN tersebut masih dalam kondisi sehat untuk itu manfaatkan masa purna tugas dengan berbagai kegiatan yang positif serta optimalkan waktu yang dimiliki dengan melakukan berbagai kegiatan, baik itu kegiatan sosial maupun kegiatan keagamaan. 

"ASN menjelang purna tugas diharapkan dapat membekali dirinya dengan kemampuan dan keterampilan di bidang kewirausahaan, bidang jasa maupun bidang-bidang lainnya yang sesuai dengan bakat dan keinginan masing-masing. Hal ini guna untuk dapat mengisi aktivitas bagi para PNS yang telah menjalani purna tugas atau pensiun," kata dia.

Ia juga mengingatkan para PNS yang akan memasuki masa purna tugas hendaknya menjadi contoh yang baik bagi yang muda dan meninggalkan instansi dengan kesan yang baik.

"Perlu saya ingatkan bahwa dalam memasuki masa purna tugas, para ASN ini hendaknya mampu menjadi contoh bagi ASN yang muda-muda dan meninggalkan instansi dengan kesan yang baik serta tetap memiliki profesionalisme dan kinerja yang tinggi dalam berbagai kegiatan yang akan ditekuni. Hal itu karena dengan profesionalisme dan kinerja yang tinggi para Pensiunan PNS tersebut dapat memberikan pengabdian yang terbaik bagi keluarga dan masyarakat," tutur Citra. 

Sementara itu,  Plt. Kepala BKPSDM Kayong Utara Jumadi menjelaskan kegiatan sosialisasi tersebut diselenggarakan untuk memberikan pembekalan kepada para ASN untuk dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi masa pensiun.

Sehingga para ASN tersebut diharapkan dapat terhindar atau paling tidak dapat meminimalkan dari dampak-dampak yang dapat berakibat buruk baik secara psikologis maupun psikis. 


"Sehingga mereka dapat menjalani masa pensiun dengan penuh percaya diri dan bahagia serta terencana," kata dia.