Pontianak (ANTARA) - Kepala Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Nanang Buchori mengimbau masyarakat di sejumlah kabupaten di Kalimantan Barat untuk mewaspadai potensi hujan yang disertai petir dan angin kencang yang akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.
"Prakiraan terjadi hujan lebat dominan di beberapa kabupaten/kota. Seperti Kapuas Hulu, Sintang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Landak, Bengkayang, Sambas, Kota Singkawang, dan Mempawah. Terjadi juga di sebagian wilayah di Kabupaten Kubu Raya dan Ketapang," kata Nanang di Pontianak, Sabtu.
Nanang mengatakan, pada wilayah-wilayah tersebut perlu diwaspadai terjadinya petir dan angin kencang berdurasi singkat yang menyertai hujan yang terjadi. Kemudian dilanjutkannya perlu diwaspadai juga dampak akibat potensi terjadinya hujan lebat yaitu terjadinya banjir, genangan ataupun tanah longsor.
Nanang menambahkan bahwa potensi terjadinya hujan yang disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat juga perlu diwaspadai pada wilayah Pontianak, Kubu Raya, Kayong Utara dan Ketapang.
"Prakiraan hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di beberapa wilayah Kalimantan Barat pada periode tanggal 05 hingga 10 Februari 2022," tuturnya.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Meteorologi bahwa potensi terjadinya hujan lebat di tanggal 5 Februari terjadi di Sintang, Kapuas Hulu, Bengkayang, Landak, Sekadau dan Melawi. Sedangkan pada 6 Februari di Ketapang, Sintang, Kapuas Hulu, dan Sekadau.
Untuk 7 Februari, di Sanggau, Sintang, Kapuas Hulu, Bengkayang dan Sekadau. Kemudian 8 Februari di Sambas, Sanggau, Sintang, Kapuas Hulu, Bengkayang, Landak, Sekadau, Melawi, dan Kota Pontianak.
Selanjutnya, 9 Februari di Sambas, Mempawah, Sanggau, Sintang, Kapuas Hulu, Bengkayang, Landak, Sekadau, Melawi, Kubu Raya, Pontianak dan Singkawang. Untuk 10 Februari di Sambas, Sanggau, Ketapang Sintang, Kapuas Hulu, Bengkayang, Landak, Sekadau, Melawi, dan Kubu Raya.