Pontianak (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalbar Harisson mendorong setiap sekolah yang ada di Kalbar untuk merealisasikan program Adiwiyata di lingkungan sekolah untuk mendorong terciptanya suasana belajar yang nyaman dan asri di sekolah.
"Melalui program Adiwiyata dapat mendorong terciptanya suasana belajar mengajar yang kondusif di sekolah terhadap upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup," kata Harrison saat menghadiri Simposium Penghargaan Sekolah Adiwiyata Se-Kalimantan Barat Tahun 2022 di Pontianak, Jumat.
Harisson mengatakan, dengan mengedepankan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) yang diwujudkan melalui tiga komponen yaitu, Komponen Perencana, Komponen Pelaksanaan dan Komponen Monitoring dan Evaluasi.
"Untuk Cakupan Adiwiyata di sekolah, dimulai dari tingkat SD/Madrasah Ibtidaiyah, SMP/Madrasah Tsanawiyah, SMA/Madrasah Aliyah dan SMK," tuturnya.
Dia menjelaskan, Adiwiyata merupakan tempat yang baik dan ideal di mana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup, menuju cita-cita pembangunan yang berkelanjutan.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH), lanjutnya, merupakan program Pendidikan yang ditujukan untuk mengubah sikap dan perilaku manusia agar berproduksi secara rasional, memelihara lingkungan hidup, serta bertanggung jawab terhadap kualitas kehidupan saat ini dan masa yang akan datang melalui proses Pendidikan.
Untuk mewujudkan upaya dimaksud perlu menanamkan pengetahuan tentang lingkungan hidup sedini mungkin untuk peduli terhadap lingkungan dengan melaksanakan program Adiwiyata.
Terkait hal tersebut, dirinya mengajak adanya keterlibatan dan partisipasi semua pihak dengan berpedoman pada prinsip-prinsip dasar dalam tata Kelola Sekolah Adiwiyata, sehingga keseluruhan proses yang meliputi proses perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi dapat berjalan sesuai apa yang diharapkan.
"Saya mengajak mulai dari detik ini kita bersama melalui Adiwiyata untuk dapat memetik berbagai keuntungan yang sifatnya positif bagi keberlangsungan hidup khususnya di sekolah dengan menciptakan kebersamaan warga sekolah, kondisi belajar yang lebih nyaman dan kondusif dengan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan yang ketat," katanya.
Hal tersebut juga mendukung pencapaian pembelajaran yang maksimal dan turut berupaya dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui kegiatan pengendalian pencemaran, pengendalian kerusakan dan pelestarian fungsi lingkungan di sekolah.
Sekda Kalbar dorong sekolah realisasikan program Adiwiyata
Jumat, 9 Desember 2022 19:58 WIB