Pengalaman menarik warga Singkawang pakai aplikasi PLN Mobile

Pontianak (ANTARA) - Sejak diluncurkannya aplikasi PLN Mobile beberapa tahun yang lalu, banyak warga Kota Singkawang yang antusias men-download dan menjadi pengguna aktif aplikasi yang super canggih tersebut, salah satunya Yunius Antina (34), warga Kelurahan Nyarumkop, Kecamatan Singkawang Timur.

"Saya aktif menggunakan aplikasi PLN Mobile sudah sejak beberapa tahun yang lalu. Untuk menikmati berbagai kemudahan layanan kelistrikan cukup lewat aplikasi keren ini," ungkap Yunius.

Menurutnya, untuk melaporkan terjadinya gangguan listrik di rumah cukup lewat aplikasi PLN Mobile, tidak perlu repot-repot lagi menghubungi petugas atau datang ke kantor PLN.

Diakuinya, laporan pengaduan yang Ia lakukan lewat aplikasi PLN Mobile juga cepat direspon petugas. Dirinya juga bisa memantau story laporan lewat aplikasi tersebut.

"Aplikasi PLN Mobile keren dan canggih, sudah seperti aplikasi ojek online. Kita dapat mengetahui posisi petugas terdekat sudah sampai dimana. Gangguan listrik cepat teratasi tanpa ribet," tutur Yunius.

Ia juga menyebutkan bahwa petugas PLN yang datang mengatasi gangguan juga terkesan profesional, ramah dan berintegritas. Untuk seluruh layanan kelistrikan, petugas tidak meminta bayaran sama sekali, alias gratis.

"Terima kasih PLN yang terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan," ujar Yunius.

Hal senada diungkap Asmawati (36), warga Diponegoro, Kota Singkawang. Wanita yang sehari-harinya bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kota Singkawang ini mengaku Aplikasi PLN Mobile sangat membantu dirinya untuk melakukan pembelian token listrik.

"Membeli token listrik atau membayar rekening listrik cukup saya lakukan lewat aplikasi PLN Mobile, gampang dan praktis, ndak pakai ribet," tutur Asmawati.

Dirinya sering mengajak teman, tetangga, atau saudara untuk segera mendownload dan menggunakan aplikasi PLN Mobile, karena memang terbukti lebih efektif dan praktis.

"Untuk semua layanan kelistrikan, lebih mudah menggunakan aplikasi PLN Mobile. Kita tidak perlu lagi keluar rumah untuk membeli token listrik atau membayar rekening listrik, cukup dari rumah, lewat handphone dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile," imbuh Asmawati.

Manager PLN UP3 Singkawang, Achmad Meidiansyah, menuturkan bahwa pengguna aplikasi PLN Mobile di Kota Singkawang, Bengkayang, Sambas (Singbebas) dan sekitarnya terus meningkat dari waktu ke waktu.

"Hingga tangga 8 Desember kemarin, menurut data yang kami miliki sudah ada 74.788 warga Singbebas yang sudah menjadi pengguna aktif Aplikasi PLN Mobile," kata Meidiansyah.

Ia merinci, pengguna Aplikasi PLN Mobile terbanyak ada di Kota Singkawang, yakni berjumlah 20.259 pengguna, diikuti Pemangkat sebanyak 19.356 pengguna, Bengkayang 12.136 pengguna, Sambas 11.896 pengguna, Sekura 6.845 pengguna, dan Sei Duri 4.296 pengguna.

Dikatakannya, selain dapat digunakan untuk melaporkan terjadinya gangguan listrik dan membeli token serta membayar rekening listrik, Aplikasi PLN Mobile dapat digunakan untuk melakukan pencatatan angka meter secara mandiri, mengajukan permohonan pasang baru dan tambah daya, penerangan sementara, dan lain-lain.

"Ayo segera download secara gratis Aplikasi PLN Mobile di PlayStore bagi pengguna android dan di AppStore bagi pengguna IOS," tutup Meidiansyah.